youngster.id - Kredivo menargetkan pertumbuhan bisnis dua kali lipat di 2020. Salah satunya dengan menargetkan portofolio pinjaman produktif sebanyak 30% dari total target penyaluran yang dilakukan.
Tercatat, jumlah pinjaman dalam kategori produk pinjaman tunai Kredivo selama 2019 naik 100% dibandingkan 2018, seiring dengan jumlah pengguna aktif yang juga mengalami pertumbuhan rata-rata sebesar 50% yoy. Tahun ini, Kredivo menargetkan untuk menyalurkan Rp4 triliun untuk layanan pinjaman tunai.
“Memasuki 2020 ini, kami semakin siap dan optimis untuk mempercepat laju pertumbuhan bisnis hingga dua kali lipat yang mana 30% di antaranya merupakan pinjaman produktif,” ungkap Alie Tan CEO Kredivo dalam keterangannya, Jumat (14/2/2020) di Jakarta.
Penawaran jenis pinjaman tunai berjangka pendek menjadi yang paling diminati oleh pengguna, mengingat bunga yang terjangkau serta proses verifikasi yang mudah, cepat, dan aman.
Kredivo juga berniat melebarkan sayapnya masuk ke ranah dana kesehatan, pendidikan, dan pinjaman syariah.
“Kami juga berencana mengembangkan layanan kami secara lebih luas mencakup dana pendidikan, kesehatan dan pinjaman syariah, tentunya dengan tetap mengutamakan user experience yang baik serta keamanan data pengguna,” ujarnya.
STEVY WIDIA
Discussion about this post