youngster.id - Perusahaan riset pemasaran Ipsos Indonesia merilis hasil studi terbaru bertajuk “E-Commerce Oulook 2018” mengenai perilaku masyarakat Indonesia yang berbelanja di e-Commerce. Studi ini melibatkan 400 responden di seluruh Indonesia melalui metode penyebaran kuisioner online.
Head of Observer di Ipsos, Andi Sukma memaparkan, kepercayaan terhadap perusahaan e-commerce tidak terjadi dalam sekejap. Pasti ada pengalaman berbelanja yang nyaman dan menyenangkan, sehingga menumbuhkan kepercayaan dalam berbelanja. Hal ini ditunjukkan dari jenis pembayaran yang sudah bergeser dari COD menjadi debit transfer.
“Dari hasil studi ini, adanya layanan bebas ongkos kirim menjadi pertimbangan utama seseorang dalam memilih e-Commerce untuk berbelanja. Persentasenya sampai 56%, lebih tinggi dibandingkan adanya cash back sebesar 21% dan diskon 16%,” papar Andi Sukma, dalam keterangannya, Selasa (27/11/2018) di Jakarta.
Dari hasil penelitian ini diperoleh lima perusahaan e-Commerce yang paling banyak dikunjungi yaitu Tokopedia (49%), diikuti oleh Shopee (45%), Lazada (39%), Bukalapak (38%), dan Blibli (17%).
Pengunjung website atau aplikasi kelima perusahaan tersebut lebih banyak melakukan pembelian daripada hanya berselancar saja. Hal ini menunjukkan bahwa ada kepercayaan dari netizen untuk langsung melakukan pembelian di e-commerce tersebut.
Selain itu, produk fashion masih menjadi favorit, baik pria maupun wanita. Kemudian setelah itu ada variasi produk favorit berdasarkan jenis kelamin, di mana pria lebih cenderung melakukan pembelian barang teknologi/gadget, elektronik, pembayaran tagihan atau untuk perjalanan. Sedangkan wanita lebih cenderung melakukan pembayaran tagihan, kosmetik, produk perawatan, kebutuhan sehari-hari dan produk makanan serta minuman.
Untuk metode pembayarannya, hampir 75% online shopper sudah lebih nyaman menggunakan kartu debit atau internet banking. Hanya 13% saja yang masih memilih metode Cash on Delivery (COD). Sedangkan waktu yang paling sering dipakai untuk berbelanja online antara pukul 12.00 WIB – 15.00 WIB (36%).
STEVY WIDIA
Discussion about this post