Sabtu, 27 September 2025
No Result
View All Result
youngster.id
Pratesis Ads
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
No Result
View All Result
youngster.id
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
No Result
View All Result
youngster.id
No Result
View All Result
Home News

Adopsi Artificial Intelligence di Indonesia: Pengembangan Talenta Masa Depan

13 Maret 2019
in News
Reading Time: 2 mins read
Microsoft Siap Kembangkan Kecerdasan Artifisial di Indonesia

Microsoft mengembangkan artificial intelegence Rinna. (Foto: istimewa/youngster.id)

0
SHARES
0
VIEWS

youngster.id - Artificial Intelligence (Kecerdasan Buatan – AI) tidak hanya meningkatkan daya saing Indonesia melalui inovasi-inovasi yang dihadirkan oleh pelaku usaha ketika mengimplementasikan AI di setiap strateginya, tetapi juga mentransformasi masyarakat menjadi lebih kompetitif melalui perubahan-perubahan yang terjadi di ruang lingkup bisnis.

Untuk dapat meraih potensi-potensi tersebut secara menyeluruh, diperlukan elemen pendukung seperti keterampilan sumber daya yang memadai untuk dapat tetap relevan di lingkungan bisnis yang berbasis AI. Hal tersebut diungkapkan oleh Haris Izmee, Presiden Direktur Microsoft Indonesia pada acara Media Briefing yang diadakan pada Selasa, (12/3/2019) di Jakarta.

Dia menjelaskan Microsoft dan IDC Asia/Pasifik melakukan studi tentang adopsi AI di negara Kawasan Asia Pasifik (APAC), Future Ready Business: Assessing Asia Pacific’s Growth Potential Through AI dengan menyurvei 112 pemimpin bisnis dan 101 karyawan di Indonesia.
Dari studi itu didapati, hanya 14% dari organisasi yang telah benar-benar mengimplementasikan AI. Rendahnya angka ini, menurut hasil penelitian disebabkan adanya perbedaan pandangan antara pemimpin dan karyawan mengenai AI, dimana masih banyak pekerja yang skeptis terhadap adopsi AI di Indonesia.

Baca juga :   Gojek Mulai Tanam 1.000 Bibit Pohon Untuk Inisiatif Fitur Pohon Kolektif #GoGreener

“Jika dibandingkan dengan negara Kawasan APAC dengan nilai 42%, Indonesia memiliki nilai perbaikan inovasi sebesar 57% di tahun 2021. Sedangkan untuk produktivitas karyawan di tahun yang sama, Indonesia memiliki nilai sebesar 46%, atau 10 persen lebih tinggi dari nilai negara Kawasan APAC (36%). Terlebih, saat ini kita melihat ekosistem ekonomi digital Indonesia sedang bertumbuh mulai dari kemunculan perusahaan rintisan (startup), e-commerce hingga UKM yang berkontribusi terhadap pendapatan negara. Untuk dapat terus meningkatkan pertumbuhan ini, dibutuhkan transformasi masyarakat didalamnya,” paparnya.

Lebih lanjut lagi, hasil studi ini juga menunjukkan bahwa para pemimpin bisnis menyadari pentingnya kegiatan reskilling dan retraining demi peningkatan kapabilitas karyawan untuk tetap relevan menghadapi perubahan lanskap bisnis ini. Untuk membantu memberdayakan karyawan, 81% pelaku bisnis memprioritaskan pemberdayaan keterampilan karyawan di masa depan melalui alokasi investasi.

Baca juga :   Kuncie Executive Human Capital by UGM Siap Bantu Organisasi Hadapi Tantangan Pasca Pandemi

Meski demikian, ternyata 48% pemimpin bisnis belum menerapkan rencana untuk membantu karyawan mereka memperoleh keterampilan yang tepat dan sebanyak 20% pemimpin bisnis merasa karayawan tidak tertarik untuk mengembangkan keterampilan baru. Padahal, hanya 2% karyawan yang tidak tertarik dengan pemberdayaan keterampilan baru ini.

“Bagi Microsoft, AI adalah tentang meningkatkan kecerdikan manusia, bukan menggantikan manusia secara keseluruhan. Pola pikir seperti inilah yang kami bangun dan sosialisasikan ke masyarakat. Kami melihat AI sebagai instrumen yang akan mendorong manusia untuk mampu mencapai lebih, melalui keterampilan-keterampilan baru yang dibutuhkan untuk dapat mengoperasikan teknologi tersebut. Kami percaya dan optimis bahwa kesempatan-kesempatan yang tercipta karena AI akan memperkuat kecerdikan manusia untuk masa depan yang lebih baik, bagi semua,” tutup Haris.

Baca juga :   Pandemi Membentuk Karakteristik Massa Baru, Penyelenggara Event Harus Waspada

Di tahun 2019, Microsoft Indonesia akan kembali mendukung Kominfo dalam program Digital Talent Scholarship yang ditargetkan untuk melahirkan 20.000 lulusan. Program Microsoft lainnya yang juga mendukung peningkatan keterampilan digital generasi muda diantaranya GenerasiBisa! Bersama Yayasan Cinta Anak Bangsa (YCAB), Imagine Cup serta Hour of Code.

STEVY WIDIA

Tags: Artificial Intellegence (AI)Microsoft Indonesia (Microsoft)Talenta
Previous Post

Gerakan #PunyaSimpenan Emas Dorong Milenial Menabung

Next Post

Kemenkes Dorong Pembangunan SDM Era Industri 4.0

Related Posts

AMD Perluas Portofolio Prosesor Berbasis Kecerdasan Buatan Untuk Berbagai Segmen
News

AMD Perluas Portofolio Prosesor Berbasis Kecerdasan Buatan Untuk Berbagai Segmen

12 Juni 2024
0
Sinar Mas Land
Headline

Ada Solusi Microsoft di Balik Transformasi Digital Sinar Mas Land

17 November 2023
0
Kuncie Executive Human Capital by UGM
Headline

Kuncie Executive Human Capital by UGM Siap Bantu Organisasi Hadapi Tantangan Pasca Pandemi

25 Mei 2023
0
Load More
Next Post
Kemenkes Dorong Pembangunan SDM Era Industri 4.0

Kemenkes Dorong Pembangunan SDM Era Industri 4.0

Protect Magic, Pelindung Smartphone Berbahan Buah

Protect Magic, Pelindung Smartphone Berbahan Buah

Memotret Jadi Lebih Ringan Dengan Canon EOS RP

Memotret Jadi Lebih Ringan Dengan Canon EOS RP

Discussion about this post

Recent Updates

Koperasi Desa Merah Putih

Koperasi Desa Merah Putih Berperan Bagi Pemerataan Akses Energi Bersih

26 September 2025
Waste4Change

Waste4Change Catat Pertumbuhan Rata-rata Tahunan 88% dan Kelola 64,9 Juta Kg Sampah dalam Satu Dekade

26 September 2025
social commerce

MSC: 74% Pelaku Social Commerce Masih Mengandalkan Dana Pribadi Untuk Modal Usaha

26 September 2025
AICO Community, Jembatani Kemampuan Mahasiswa Menggunakan dan Menciptakan Teknologi AI

AICO Community, Jembatani Kemampuan Mahasiswa Menggunakan dan Menciptakan Teknologi AI

26 September 2025
  • Trending
  • Comments
  • Latest
Dera Perdana Shopian : Ajak Milenial Berdonasi Digital

Dera Perdana Shopian : Ajak Milenial Berdonasi Digital

27 Juni 2019
Startup Hayokerja

Startup HayoKerja Hadirkan Solusi PHL bagi Perusahaan Pencari Tenaga Kerja

25 September 2023
pendanaan Fintech

Inilah 5 Fintech dengan Pendanaan Terbesar di Indonesia Tahun 2025

15 Mei 2025
Fastwork Raih Pendanaan Seri A US$4,8 Juta

Fastwork Luncurkan Fitur Baru Untuk Pengguna Jasa Freelancer

11 Agustus 2020
Junaidi : Bikin Bimbel Karena Cinta Jadi Guru

Junaidi : Bikin Bimbel Karena Cinta Jadi Guru

0
Brother Indonesia Rilis Aplikasi Mobile Brother iShop

Brother Indonesia Rilis Aplikasi Mobile Brother iShop

0
Bangun Bagian Dapur, IKEA Dukung Pembuatan Film “Ini Kisah Tiga Dara”

Bangun Bagian Dapur, IKEA Dukung Pembuatan Film “Ini Kisah Tiga Dara”

0
Ferdian Yosa : Menangkap Tren di Bisnis Kuliner

Ferdian Yosa : Menangkap Tren di Bisnis Kuliner

0
Koperasi Desa Merah Putih

Koperasi Desa Merah Putih Berperan Bagi Pemerataan Akses Energi Bersih

26 September 2025
Waste4Change

Waste4Change Catat Pertumbuhan Rata-rata Tahunan 88% dan Kelola 64,9 Juta Kg Sampah dalam Satu Dekade

26 September 2025
social commerce

MSC: 74% Pelaku Social Commerce Masih Mengandalkan Dana Pribadi Untuk Modal Usaha

26 September 2025
AICO Community, Jembatani Kemampuan Mahasiswa Menggunakan dan Menciptakan Teknologi AI

AICO Community, Jembatani Kemampuan Mahasiswa Menggunakan dan Menciptakan Teknologi AI

26 September 2025
  • Tentang Kami
  • Hubungi Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Layanan Bisnis
Copyright © 2016 - PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved
No Result
View All Result
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development

Copyright © 2016 - PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved

This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.
Go to mobile version