youngster.id - AMD kembali meluncurkan prosesor terbaru dengan arsitektur yang baru yang dibangun pada arsitektur “Zen 3”. Prosesor desktop Ryzen 5000 Series ini diklaim terkencang untuk game dengan menghadirkan peningkatan 26% dalam performa gaming.
AMD memperkenalkan Ryzen 5 5600X, Ryzen 7 5800X, Ryzen 9 5900X, dan Ryzen 9 5950X. Hal ini memperluas dominasi Ryzen dalam performa multi-core dan efisiensi daya
“Komitmen kami dengan setiap generasi prosesor Ryzen adalah untuk menciptakan prosesor PC terbaik di dunia. Prosesor Desktop AMD Ryzen 5000 Series baru memperkuat kepemimpinan kami pada segi IPC, efisiensi daya dari single-core, hingga performa multi-core performance untuk kebutuhan gaming,” kata Saeid Moshkelani, Senior Vice President and General Manager, Client Business Unit, AMD.
Zen 3 memberikan peningkatan instruction per clock (IPC) sebesar 19% dibandingkan dengan Zen 2. Pada Ryzen seri 5000 ini, ternyata AMD mampu meningkatkan frekuensi lebih tinggi lagi dibandingkan sebelumnya. Semua itu diproduksi dengan node 7 nm dari TSMC.
“Hari ini, kami bangga menghadirkan apa yang diharapkan komunitas dan pelanggan kami dari prosesor Ryzen – performa multi-core dan single-core yang dominan dan kepemimpinan game yang nyata – seluruhnya dalam ekosistem motherboard yang luas dan chipset yang siap tersedia untuk Prosesor Desktop AMD Ryzen 5000 Series,” ungkap Saeid lagi.
Satu perubahan yang cukup mendasar dari Zen 3 dibandingkan dengan Zen 2 adalah menggabungkan dua CCX yang ada pada Zen 2 menjadi satu CCX pada Zen 3. Hal ini membuat 8 inti prosesor ada yang bisa mengakses cache L3 sebesar 32 MB dibandingkan CCX pada Zen 2 di mana 4 inti mengakses cache L3 sebesar 16 MB. Hal inilah yang membuat peningkatan IPC rata-rata 19% pada Zen 3.
AMD mengatakan bahwa kinerja per watt yang dimiliki oleh Zen 3 lebih tinggi dibandingkan dengan Zen 2. Bahkan kinerja per watt ini lebih tinggi 2,4 kali lipat dibandingkan dengan Zen generasi pertama. AMD juga mengatakan bahwa prosesor terbarunya ini 2,8 kali lebih efisien jika dibandingkan dengan Core i9-10900K dari Intel yang masih menggunakan 14 nm.
AMD juga memperlihatkan kinerja prosesor Ryzen 9 5900X dengan menggunakan Cinebench R20 single thread. Hasilnya, Ryzen 9 5900X diklaim sebagai prosesor pertama yang bisa mencapai 600 poin dalam aplikasi benchmark tersebut dengan mencapai nilai 631. AMD juga menampilkan kinerja dari prosesor terkencangnya, yaitu Ryzen 9 5950X-nya. Dibandingkan dengan Intel Core i9-10900K, Ryzen 9 5950X memiliki kinerja yang lebih baik sekitar 6%. Bahkan jika dibandingkan dengan generasi sebelumnya, Ryzen 9 5950X mampu memberikan peningkatan 27%. Semua ini bakal mendorong pasar komputer kembali bergairah.
STEVY WIDIA
Discussion about this post