youngster.id - Untuk mengembangkan kompetensi bekerja dan berwirausaha sehingga menghasilkan angkatan kerja berkualitas, program Prakerja berkolaborasi dengan platform digital Karier.mu dan lembaga pelatihan G-Trust Learning, untuk menggemakan semangat pembelajaran sepanjang hayat (lifelong learning) serta upaya menciptakan peluang karier dan usaha bagi penerima Prakerja.
Ketiganya berkomitmen untuk mewujudkan visi program bahwa pendidikan tidak terhenti di jenjang sekolah saja, tetapi terus berjalan sepanjang hayat (lifelong learning).
Direktur Eksekutif Prakerja Denni Puspa Purbasari mengatakan, Program Kartu Prakerja hadir sebagai bukti bahwa Pemerintah terus mendorong masyarakat untuk belajar sepanjang hayat, tidak hanya terhenti pada pendidikan formal. Ekosistem Prakerja menyediakan berbagai pelatihan hardskill dan softskill untuk pekerja maupun pelaku wirausaha, mendukung peningkatan literasi keuangan, serta mendorong gaya hidup sehat.
“Prakerja membawa angkatan kerja kita untuk naik level, sustainable dan bermartabat dengan memiliki pemahaman yang mendalam terhadap 3 hal penting tersebut sehingga dapat menjadi angkatan kerja yang produktif, baik mereka yang bekerja sebagai karyawan, pelaku UMKM, maupun yang saat ini menganggur. Dalam tiga tahun sudah 17 juta peserta di 514 kabupaten/kota mendapatkan manfaat Prakerja,” kata Denni, Kamis (15/6/2023).
Pada Februari 2023, hasil Survei Angkatan Kerja Nasional (Sakernas), menunjukkan adanya peningkatan dalam jumlah angkatan kerja di Indonesia, mencapai 146,62 juta orang. Selain itu, Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) juga mengalami penurunan sebesar 0,38 persen dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Tentunya, hal ini menunjukkan tren positif atas kesiapan tenaga kerja untuk berpartisipasi dalam perekonomian Indonesia.
Najeela Shihab, Founder Karier.mu mengatakan, konsep lifelong learning menjadi pelajar sepanjang hayat, sangat lekat dengan Karier.mu. Itulah sebabnya, Karir.mu berkolaborasi dengan ratusan lembaga kursus maupun vokasi dari berbagai penjuru negeri, untuk mengembangkan kompetensi bekerja dan berwirausaha, yang dapat diikuti siapapun dan kapanpun.
“Kami sangat bangga bermitra dengan Prakerja untuk memberi kesempatan akses dan kualitas pelatihan ke lebih banyak orang, demi hadirnya pembelajaran yang merata, ke seluruh masyarakat Indonesia,” tambah Najeela.
Ungkapan senada dikemukakan Direktur Eksekutif G-Trust Learning Star Ercahaya Hasugian. Dia mengatakan angkatan kerja yang kompeten, unggul dan tetap relevan dengan perkembangan zaman tidak mungkin tercipta tanpa semangat belajar sepanjang hayat dan learning agility.
“Melalui pelatihan yang dijalankan oleh G-Trust Learning pada program Prakerja, banyak manfaat yang bisa didapatkan. Peserta dapat mengembangkan wawasan, hardskill, dan belajar langsung dari profesional yang kompeten di bidangnya. Berbagai keterampilan yang tidak lekang dimakan zaman antara lain kemampuan penyelesaian masalah, komunikasi, kolaborasi, dan kecerdasan emosi menjadi bagian yang tertanam di dalam setiap pelatihan,” ujar Star.
Prakerja merupakan program berbasis pengembangan kompetensi kerja serta kewirausahaan bagi pencari kerja, pekerja yang terkena pemutusan hubungan kerja, dan/atau pekerja yang memerlukan peningkatan kompetensi, termasuk pelaku usaha kecil dan mikro. Prakerja membuka gelombang setiap dua minggu agar masyarakat mendapat kesempatan lebih besar untuk menjadi peserta.
Melalui Prakerja, pemerintah memberikan kesempatan akses pelatihan bagi angkatan kerja di Indonesia. Program ini juga merupakan bagian dari kolaborasi antara pemerintah dengan pihak swasta seperti Karier.mu dalam memberikan pelayanan akses kepada masyarakat dengan semangat gotong royong untuk sumber daya manusia yang unggul.
HENNI S.
Discussion about this post