Jumat, 14 November 2025
No Result
View All Result
youngster.id
Pratesis Ads
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
No Result
View All Result
youngster.id
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
No Result
View All Result
youngster.id
No Result
View All Result
Home Microsite - The NextDev News

Baru 13% UMKM Yang Go Digital

11 Juni 2020
in Headline, News
Reading Time: 1 min read
Koperasi dan UKM Terpukul Telak Akibat Pandemi Covid-19

Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki. (Foto: istimewa)

0
SHARES
0
VIEWS

youngster.id - Teknologi digital dipercaya dapat menjadi penyelamat bagi usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) di tengah badai pandemi Covid-19. Untuk itu pemerintah akan mempercepat proses go digital UMKM dengan menerapkan praktik bisnis secara digital.

“Digitalisasi KUMKM adalah kunci pemulihan ekonomi, sebab baru 13% UMKM yang sudah terkoneksi dengan digital. Karena itu, Kementerian Koperasi dan UKM akan mempercepat UMKM go digital,” kata Teten Masduki Menteri Koperasi dan UKM dalam keterangannya baru-baru ini.

Dia mengungkapkan, pemerintah berencana mendesain ulang pembangunan UMKM dalam fase pemulihan ekonomi. Langkah tersebut perlu dipersiapkan dengan menjaga eksistensi sektor UMKM yang terkena dampak pandemi covid-19.

“Ke depan ketika kita sudah melewati fase pemulihan ekonomi covid-19, kita harus betul-betul mendesain ulang pembangunan UMKM kita,” ucap Teten melalui keterangan tertulisnya, Selasa, 9 Juni 2020.

Baca juga :   GOJEK Akselerasi Ekonomi Digital di Yogyakarta

Berbagai kebijakan yang dilakukan untuk mempercepat UMKM go digital ini, antara lain dengan “refocusing” terhadap program pelatihan di lingkungan kementeriannya. Pelatihan diarahkan untuk meningkatkan pengetahuan KUMKM terkait digitalisasi.

Ia menegaskan, pihaknya mendorong KUMKM untuk mengoptimalisasikan pemasaran secara online, sehingga pelaku usaha tetap produktif di kondisi pandemi yang tidak memungkinkan aktivitas transaksi secara langsung.

“Pemerintah sudah coba mendorong atau melakukan pendekatan-pendekatan kepada e-commerce atau marketplace untuk membuat laman khusus KUMKM. Sehingga semua produk UMKM bisa masuk di laman tersebut dan bisa perlahan-lahan mulai menyubstitusi produk-produk impor yang selama ini mendominasi laman di marketplace,” kata Teten.

Di samping itu, pemerintah juga memberi perlakuan khusus bagi KUMKM dalam pengadaan barang dan jasa. Dalam waktu dekat, akan dibuka laman KUMKM di e-katalog LKPP sehingga bisa mendorong kementerian, lembaga, pemda, serta BUMN untuk belanja barang dan jasanya dengan memprioritaskan produk KUMKM.

Baca juga :   Perkuat Kekebalan Masyarakat, GoTix dan Ditlantas Polda Metro Jaya Hadirkan Sentra Vaksinasi Booster

Teten meyakini data yang ada saat ini sudah hampir mendekati angka statistik pelaku usaha yang telah mencapai sekitar 63 juta. Pelaku UMKM yang belum terdata terutama mereka yang belum pernah memanfaatkan fasilitas kredit untuk mengembangkan usaha.

STEVY WIDIA

Tags: Menteri Koperasi dan UKM Teten MasdukiUMKM Go DigitalUsaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM)
Previous Post

Huawei Cloud Dukung Ekspansi Global Perusahaan Internet di Asia Pasifik

Next Post

Startup Neurabot Kembangkan Metode Deteksi Covid-19

Related Posts

Lewat TEI 2025, Telkom Dorong UMKM Binaan Jajaki Pasar Global
News

Lewat TEI 2025, Telkom Dorong UMKM Binaan Jajaki Pasar Global

5 November 2025
0
Google.org Kucurkan Hibah US$7 Juta Untuk Percepat Ekonomi AI dan Ketahanan Pangan di ASEAN
Headline

ASEAN Foundation Gelar Pelatihan AI Bagi 100 RIbu Pelaku UMKM di Kawasan Asia Tenggara

6 Oktober 2025
0
Bliink Hadirkan Platform Manajemen Perjalanan Bisnis Untuk UMKM Indonesia
Headline

Bliink Hadirkan Platform Manajemen Perjalanan Bisnis Untuk UMKM Indonesia

11 September 2025
0
Load More
Next Post
Startup Neurabot Kembangkan Metode Deteksi Covid-19

Startup Neurabot Kembangkan Metode Deteksi Covid-19

Fitur Baru Waze, Bisa Cek Harga Tol di Navigasi HP

Waze Berbagi Tren Lalu Lintas Ramadan 2020

Aplikasi Video Conferencing UMeetMe Punya Kelas Online Agar Tetap Produktif di Rumah

Aplikasi Video Conferencing UMeetMe Punya Kelas Online Agar Tetap Produktif di Rumah

Discussion about this post

Recent Updates

Kemenperin x MediaWave

Tingkatkan Daya Saing IKM, Kemenperin Gandeng MediaWave Sediakan Akses Platform AI

14 November 2025
42 Inovator Terbaik Tampil di Bumi Berseru Fest 2025

42 Inovator Terbaik Tampil di Bumi Berseru Fest 2025

14 November 2025
Indonesia Jadi Ekonomi Digital Terbesar di Asia Tenggara, Nilainya Capai US$100 Miliar GMV

Indonesia Jadi Ekonomi Digital Terbesar di Asia Tenggara, Nilainya Capai US$100 Miliar GMV

14 November 2025
Tren Gen AI Diproyeksi Segera Masuk Ke Segmen Smartphone Dengan Harga Terjangkau

Tren Gen AI Diproyeksi Segera Masuk Ke Segmen Smartphone Dengan Harga Terjangkau

14 November 2025
  • Trending
  • Comments
  • Latest
Dera Perdana Shopian : Ajak Milenial Berdonasi Digital

Dera Perdana Shopian : Ajak Milenial Berdonasi Digital

27 Juni 2019
Startup Hayokerja

Startup HayoKerja Hadirkan Solusi PHL bagi Perusahaan Pencari Tenaga Kerja

25 September 2023
pendanaan Fintech

Inilah 5 Fintech dengan Pendanaan Terbesar di Indonesia Tahun 2025

15 Mei 2025
Fastwork Raih Pendanaan Seri A US$4,8 Juta

Fastwork Luncurkan Fitur Baru Untuk Pengguna Jasa Freelancer

11 Agustus 2020
Junaidi : Bikin Bimbel Karena Cinta Jadi Guru

Junaidi : Bikin Bimbel Karena Cinta Jadi Guru

0
Brother Indonesia Rilis Aplikasi Mobile Brother iShop

Brother Indonesia Rilis Aplikasi Mobile Brother iShop

0
Bangun Bagian Dapur, IKEA Dukung Pembuatan Film “Ini Kisah Tiga Dara”

Bangun Bagian Dapur, IKEA Dukung Pembuatan Film “Ini Kisah Tiga Dara”

0
Ferdian Yosa : Menangkap Tren di Bisnis Kuliner

Ferdian Yosa : Menangkap Tren di Bisnis Kuliner

0
Kemenperin x MediaWave

Tingkatkan Daya Saing IKM, Kemenperin Gandeng MediaWave Sediakan Akses Platform AI

14 November 2025
42 Inovator Terbaik Tampil di Bumi Berseru Fest 2025

42 Inovator Terbaik Tampil di Bumi Berseru Fest 2025

14 November 2025
Indonesia Jadi Ekonomi Digital Terbesar di Asia Tenggara, Nilainya Capai US$100 Miliar GMV

Indonesia Jadi Ekonomi Digital Terbesar di Asia Tenggara, Nilainya Capai US$100 Miliar GMV

14 November 2025
Tren Gen AI Diproyeksi Segera Masuk Ke Segmen Smartphone Dengan Harga Terjangkau

Tren Gen AI Diproyeksi Segera Masuk Ke Segmen Smartphone Dengan Harga Terjangkau

14 November 2025
  • Tentang Kami
  • Hubungi Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Layanan Bisnis
Copyright © 2016 - PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved
No Result
View All Result
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development

Copyright © 2016 - PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved

This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.
Go to mobile version