youngster.id - Sektor pertanian merupakan salah satu penopang stabilitas pangan Indonesia. Untuk memberi dukungan bagi petani Indonesia, PT Bank Central Asia Tbk (BCA) menjalin kerja sama dengan PT iGrow Resources Indonesia (iGrow), fintech peer-to-peer (P2P) lending yang menyasar sektor pertanian.
Freddy Iman, EVP Commercial & SME Business BCA mengatakan, kerja sama ini menunjukkan komitmen BCA untuk mendukung sektor Pertanian sebagai motor penggerak perekonomian Indonesia, sekaligus sebagai upaya BCA untuk memperluas pasar di segmen digital.
“Untuk meningkatkan produksi, nantinya para petani dapat mengajukan pembiayaan Kredit Usaha Rakyat (KUR) melalui aplikasi via ponsel. Dukungan ini akan difasilitasi oleh iGrow sebagai leading fintech di bidang agribisnis yang memiliki portofolio besar dan memiliki pemahaman luas mengenai agribisnis. Nantinya melalui kerjasama ini BCA dapat membiayai petani-petani sampai ke pelosok nusantara tanpa ada kendala jarak” ungkap Freddy dalam keterangan pers Senin (22/2/2021).
Adapun, skema chanelling dalam kerja sama ini akan meliputi kerja sama pemberian fasilitas kredit berupa KUR Mikro dan KUR Kecil. Pembiayaan akan difokuskan bagi debitur yang bergerak di sektor agribisnis mencakup semua industri terkait pertanian, termasuk di antaranya hortikultura, kehutanan, perikanan, perkebunan, peternakan, dan tanaman pangan dengan maksimal penyaluran (plafon) sampai dengan Rp200 juta per pinjaman.
“Kami optimis kerja sama dengan iGrow dapat memberikan dampak yang positif dalam pengembangan sektor pertanian yang ada di Indonesia. Kerja sama ini juga dapat menjadi peluang menarik bagi pelaku sektor pertanian yang menjadi debitur BCA untuk dapat mengembangkan bisnis mereka melalui pinjaman modal yang tidak menyulitkan,” kata Freddy menegaskan.
BCA dan iGrow juga akan memberikan keringanan bagi debitur, yaitu dengan tidak adanya agunan dan tidak dikenakan biaya apapun dalam pengajuan kredit.
Sejak 2014, iGrow telah mendanai pembiayaan lebih dari Rp286 miliar untuk bisnis pertanian Indonesia. Hal ini menjadikan iGrow sebagai Bisnis P2P di bidang pertanian terbesar dan pertama di Indonesia. Lima komoditas andalan yang dibiayai antara lain perikanan air tawar, pembenihan dan budidaya jagung, buah-buahan, ayam petelur, serta jahe merah.
“Dukungan yang diberikan BCA senilai Rp25 miliar melalui skema chanelling ini akan bermanfaat bagi pelaku sektor pertanian yang menjadi debitur BCA. Semoga kerja sama yang terjalin ini dapat berlanjut dan memfasilitasi lebih banyak lagi petani yang membutuhkan bantuan permodalan,” ujar Jim Oklahoma Chief Business Development Officer iGrow.
Lebih dari itu, per Desember 2020 lalu BCA telah menyalurkan KUR ke sektor pertanian dan perkebunan mencapai Rp65,4 miliar. Melalui kerja sama ini, tentu saja penyaluran kredit akan bertambah dan mendukung pergerakan ekonomi.
FAHRUL ANWAR
Discussion about this post