BCA Hadirkan Kredit Multiguna Usaha Kartini Bagi Pengusaha Perempuan

usaha milik perempuan

Memberdayakan Potensi Besar Usaha Milik Perempuan (Foto: istimewa/youngster.id)

youngster.id - Data Badan Pusat Statistik (BPS) pada 2021 mencatat 64.5% usaha UMKM di Indonesia dikelola oleh perempuan. Hal ini mendorong PT Bank Central Asia (BCA) Tbk kembali menghadirkan Kredit Multiguna Usaha (KMU) Kartini khusus bagi pengusaha maupun usaha yang dikelola oleh perempuan.

Direktur BCA John Kosasih menyampaikan, program dengan bunga spesial mulai dari 3,21% p.a ini mulai ditawarkan pada April sekaligus untuk memperingati Hari Kartini pada 21 April.

“Program ini sebagai bentuk women empowerment dan komitmen nyata BCA terhadap peran dan kontribusi perempuan dalam pertumbuhan ekonomi di Indonesia, khususnya di sektor UMKM,” kata John dalam keterangan pers, Jumat (21/4/2023).

John menerangkan, melalui program KMU, BCA mendukung pengusaha UMKM perempuan dengan memberikan akses yang mudah terhadap produk dan pembiayaan dari perbankan, terutama kredit.

KMU Kartini menawarkan suku bunga spesial dengan berbagai macam pilihan skema dan tenor angsuran. Untuk skema kredit angsuran, nasabah dapat menikmati suku bunga sampai dengan fixed 5 tahun. Terdapat tiga pilihan suku bunga mulai dari 3,21%, 6,21%, dan 7,21%.

Selain itu, nasabah juga dapat mengajukan kredit dengan tenor hingga 20 tahun. Untuk skema kredit non angsuran, BCA menawarkan suku bunga sebesar 7,21% fixed 1 tahun. Promo suku bunga KMU Kartini ini hanya berlaku hingga 30 Juni 2023.

KMU merupakan solusi mudah yang ditawarkan BCA untuk berbagai kebutuhan usaha. Tidak hanya modal kerja, KMU juga untuk menunjang kegiatan investasi, baik aktiva tetap berwujud maupun tidak berwujud, pengembangan usaha, berbagai biaya dan kewajiban usaha, serta kebutuhan lainnya yang terkait dengan usaha.

“Melalui penawaran spesial KMU Kartini, diharapkan dapat mempermudah para pelaku usaha perempuan untuk mendapatkan modal kerja dan memenuhi kebutuhan usaha lainnya dengan suku bunga spesial,” pungkas John.

 

STEVY WIDIA

Exit mobile version