youngster.id - Tim mahasiswa Institut Teknologi Bandung (ITB) membuat perangkat yang dibuat untuk melakukan pengecekan urin dengan konsep tracking kesehatan berdasarkan kekeruhan dan warna urin. Perangkat ini kemudian mereka namakan sebagai Re-Lease.
Berkat alat itu, delegasi ITB berhasiil memboyong juara I atau grand prize winner pada Engineering Education Festa 2017 Capstone Design Fair International Session (E2FESTA 2017) yang diselenggarakan di Kimdaejung Convention Center, Gwangju, Korea Selatan.
Seperti dilansir dari laman ITB, Sabtu (18/11/2017), Tim Re-Lease ITB harus melewati perjalanan panjang sekira 6 bulan, yaitu 4 bulan untuk mematangkan ide dan 2 bulan untuk pengerjaan produk. Progress report juga dilaksanakan secara teratur setiap minggunya dengan dosen pembina dari program studi Teknik Mesin dan Desain Produk.
Atas kerja keras tersebut, tim yang beranggotakan Irham Mulkan Rodiana (Teknik Elektro 2013), Freddy Kurniawan (Teknik Mesin 2013), Kinari Nur Aulia Padma Negara (Desain Produk 2013), dan Ninik Kania (Desain Produk 2013), serta dua mahasiswa dari Chonbuk National University (CBNU) ini mampu mengalahkan delegasi dari sejumlah negara seperti Cina, Hongkong, Thailand, India, Taiwan, Jepang, Korea Selatan, Malaysia, bahkan delegasi lain dari Indonesia.
Salah satu anggota Tim Re-Lease, Freddy Kurniawan mengungkapkan kegembiraannya, “Melalui lomba ini, kami sangat senang bukan hanya karena Grand Prize yang didapatkan, namun ide dari produk kami dapat diterima masyarakat internasional,” ucapnya.
STEVY WIDIA
Discussion about this post