Bukalapak Gandeng Fintech Untuk Fasilitasi Pinjaman Bagi UMKM

BukaPengadaan

BukaPengadaan merupakan lini bisnis e-procurement Bukalapak. (Foto: istimewa)

youngster.id - Bukalapak pun menggandeng teknologi finansial pembiayaan (fintech lending) Modalku untuk memberikan pinjaman kepada Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Mitra UMKM Bukalapak bisa memanfaatkan pinjaman dari Modalku hingga Rp 500 juta. Lama pinjaman atau tenor bisa mencapai 60 hari.

Untuk mendapatkan pinjaman, mitra perlu masuk ke layanan BukaPengadaan. Pelaku UMKM kemudian bisa memilih produk pinjaman, seperti invoice financing atau PO financing. “Fasilitas ini memberikan tambahan pilihan pembiayaan bagi pelaku UMKM di tengah pandemi Covid-19,” kata Hita Supranjaya Direktur BukaPengadaan dalam siaran pers, Rabu (18/8).

Pelaku UMKM juga dapat mengakses laman Modalku secara langsung untuk mengajukan pinjaman. “Bersama BukaPengadaan dari Bukalapak, kami berkomitmen memenuhi kebutuhan para pelaku bisnis dalam hal pengadaan barang,” ujar Arthur Adisusanto Head of Growth and Partnership Modalku.

Selain Modalku, BukaPengadaan dari Bukalapak menggandeng penyelenggara fintech lending lain seperti Modal Rakyat dan Alami. Dengan Modal Rakyat, BukaPengadaan memfasilitasi pinjaman kepada UMKM hingga Rp 2 miliar. Dengan fintech lending syariah Alami, Bukalapak menyediakan fasilitas pendanaan syariah ke mitra dan pelanggan BukaPengadaan.

Bukalapak juga digandeng Grab dan Emtek dalam program Festival Kota Mapan. Acara ini akan digelar pada September. Acara ini untuk memperkuat ekosistem lewat integrasi layanan. Bukalapak akan terintegrasi dengan GrabExpress. Lalu produk video on-demand (VoD) Vidio.com masuk ke platform Grab.

Mereka juga menerapkan strategi bundling atau paket untuk beberapa layanan. Salah satunya, konsumen bisa mengakses GrabFood dengan promo subscription Vidio.com atau layanan lainnya.

 

STEVY WIDIA

Exit mobile version