youngster.id - Dewan Kerajinan Nasional (Dekranas) Award memberi penghargaan kepada 52 karya kriya terbaik dari seluruh Indonesia. Penghargaan itu rencananya akan diserahkan pada 17 Mei 2016 berbarengan dengan hari ulang tahun Dekranas ke-36 di Jakarta.
Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional (PEN) Kementerian Perdagangan Nus Nuzulia mengatakan Dekranas Award menjadi ajang penting untuk mendorong peningkatan ekspor non-migas. “Penganugerahan itu merupakan pintu gerbang bagi karya-karya pemenang untuk memasuki pasar internasional,” ucap Nuzulia dalam keterangan tertulisnya akhir pekan lalu.
Nuzulia menuturkan kriteria penerima anugerah berdasarkan aspek eco-friendly (kepedulian terhadap pelestarian lingkungan) dan fairness (pemenuhan tanggung jawab sosial). Sementara itu, syarat-syarat yang menjadi unsur penilaian adalah kesempurnaan, orisinalitas, inovasi, dan orientasi pada selera pasar.
Menurut Nuzulia kriya adalah produk kreatif yang mampu membukukan nilai ekspor terbesar kedua dari 16 subsektor yang ada. Pada 2015, nilai ekspor komoditas mencapai US $ 704,66 juta. Jumlah itu meningkat dibanding tahun 2014 sebesar US$ 694,34. Sementara itu, pada Januari 2016, capaian nilai ekspor produk kriya mencapai US$ 55 juta dengan tujuan ekspor utama adalah Amerika Serikat, Jepang, Malaysia, Jerman, dan Inggris.
Dekranas Award akan membantu karya-karya terpilih untuk diikutkan pada Word Craft Council Award tingkat Asia-Pasifik pada Oktober mendatang. Ajang tersebut hanya mengikutsertakan produk-produk kriya berkualitas dengan desain unik serta berbasis budaya dan kearifan lokal.
ANGGIE ADJIE SAPUTRA
Editor : Stevy Widia