Deloitte Gelar Program Magang Untuk 1.000 Talenta di Asia Tenggara

First Jobber

Pekerja baru (first jobber). (Foto; ilustrasi/istimewa)

youngster.id - Deloitte Southeast Asia meluncurkan Amplify Programme, sebuah program magang bagi lulusan baru yang dirancang khusus untuk membekali mereka dengan keterampilan dan pengalaman yang dibutuhkan di bidang jasa profesional. Program ini akan dimulai pada tahun 2025 dan menampung hingga 1.000 peserta magang di kawasan Asia Tenggara seperti Indonesia, Malaysia, Singapura, dan Thailand.

Chief Executive Officer, Deloitte Southeast Asia Eugene HO mengatakan, Amplify bertujuan untuk membekali individu dengan keterampilan yang memungkinkan mereka membangun karier yang bermakna dan memberikan dampak nyata dalam lingkungan kerja yang dinamis saat ini.

“Sebagai organisasi jasa profesional terbesar di dunia, Deloitte mengandalkan model multidisiplin dan jaringan global yang luas untuk memberikan pengalaman berharga bagi peserta magang Amplify. Mereka akan terlibat dalam penyediaan solusi kelas dunia bagi perusahaan-perusahaan multinasional paling popular di kawasan ini,” katanya dikutip Senin (10/3/2025).

Menurut Eugene, para peserta akan mendapatkan pelatihan terstruktur serta pengalaman langsung di berbagai bidang,termasuk accounting and reporting assurance, strategy and business design, business tax, cyber, dan lainnya. Dari jumlah tersebut, setidaknya 100 peserta akan ditempatkan di Indonesia.

“Inisiatif ini menegaskan komitmen kami untuk menjadi yang terdepan dalam membentuk masa depan industri jasa profesional,” tambahnya.

Amplify terbuka bagi mahasiswa tingkat akhir dari semua disiplin ilmu, serta lulusan dengan pengalaman kerja kurang dari tiga tahun yang ingin mengeksplorasi minat mereka dalam bidang jasa profesional. Peserta magang harus berkomitmen untuk mengikuti program selama 12 minggu berturut-turut, yang mencakup pelatihan soft skills dan kepemimpinan, pengembangan pengetahuan teknis, pengalaman langsung, serta peluang membangun jaringan profesional.

Amplify melengkapi strategi rekrutmen dan pengembangan talenta Deloitte yang telah ada. Deloitte juga terus merekrut mahasiswa Strata 1 (S-1) melalui Inspires Programme, program magang yang telah lebih dulu berjalan.

Indonesia Leader, President Director of PT Deloitte Konsultan Indonesia Brian Indradjaja mengatakan, program ini selaras dengan visi global Deloitte, WorldClass, yang bertujuan memberdayakan 100 juta orang melalui investasi dalam pendidikan dan keterampilan pada tahun 2030. Di Asia Tenggara, Deloitte berkomitmen memberikan dampak bagi 5 juta individu dengan

menyediakan akses pendidikan, pelatihan keterampilan, dan peluang sukses di dunia kerja.

“Berinvestasi dalam pengembangan talenta tidak hanya memperkuat kapabilitas kami, tetapi juga memastikan pertumbuhan berkelanjutan sektor jasa profesional. Melalui program Amplify, kami ingin terus berkolaborasi dengan institusi pendidikan tinggi dan sector publik yang lebih luas untuk membantu talenta muda Indonesia meraih pekerjaan yang bermakna dan selaras dengan tujuan mereka,”ungkapnya.

Pendaftaran untuk program magang periode Mei hingga Agustus 2025 kini telah dibuka. Setelah menyelesaikan program, sebanyak 200 peserta terbaik yang menunjukkan potensi unggul di bidang jasa profesional akan ditawarkan kesempatan kerja penuh waktu di Deloitte.

 

 

STEVY WIDIA

Exit mobile version