Minggu, 28 September 2025
No Result
View All Result
youngster.id
Pratesis Ads
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
No Result
View All Result
youngster.id
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
No Result
View All Result
youngster.id
No Result
View All Result
Home Headline

Dengan Digitalisasi Keuntungan Bank Ritel Dapat Naik

11 Juli 2016
in Headline, News
Reading Time: 2 mins read
Dengan Digitalisasi Keuntungan Bank Ritel Dapat Naik

Ilustrasi bank ritel. (Foto : Istimewa/Youngsters.id)

0
SHARES
0
VIEWS

youngster.id - Dalam penelitian Cisco bertajuk Roadmap Digital Value di Industri Bank Ritel, diungkapkan penggunaan solusi digital yang mendorong nilai atau pendapatan dan pengembalian investasi tercepat pada bank ritel. Bahkan diprediksi potensi keuntungan bisa mencapai US$ 405,3 M.

“Sebelumnya, di tahun 2015 sektor layanan keuangan secara keseluruhan hanya mampu mencapai 29% dari peluang pendapatan tersebut. Selain lambatnya pertumbuhan dan inovasi, lemahnya cybersecurity juga menjadi kendala besar. Persoalan terkait cybersecurity telah menghambat bank ritel dalam mengadopsi teknologi dan model bisnis digital. Hal ini menyebabkan mereka kehilangan lebih dari 70% peluang pendapatan tersebut,” kata Jason Bettinger Director of Financial Services Cisco’s Business Transformation Group dalam keterangan resmi, Minggu (10/7/2016) di Jakarta.

Ia menjelaskan, dengan investasi teknologi yang tepat seperti analytic, mobility, video, dan model pengiriman tervirtualisasi atau virtualized delivery model serta dengan perencanaan navigasi risiko keamanan bank ritel dapat menciptakan sebuah blueprint untuk menangkap bagian dari ratusan dari miliaran di digital value at stake.

Baca juga :   Sikapi Lonjakan Permintaan Selama Ramadan, Gojek Hadirkan Promo Spesial

Jadi apabila bank ritel melakukan digitalisasi dalam kurun waktu 2015-2017 maka angka digital value at stake diprediksi akan mencapai sebesar US$405,3 miliar.

Menurut penelitian itu, kemampuan teknologi digital dalam menciptakan dan mendorong peluang pendapatan digabung dengan kemampuan untuk menurunkan biaya operasional melalui proses bisnis yang terdigitalisasi, akan menciptakan peluang yang menggiurkan.

“Namun, masih banyak bank yang bergerak lambat atau bahkan tidak sama sekali. Dengan menunda digitalisasi pada bisnis mereka atau menunda inisiatif teknologi baru, bank tidak hanya berisiko kehilangan peluang value at stake, tetapi juga berisiko tersingkir dari bisnis perbankan,” kata Jason.

Ia menyebutkan startup berbasis fintech telah menjadi disruptor bagi bank ritel karena mampu menawarkan produk dan layanan keuangan secara terpisah. Dengan pemisahan ini, mereka bisa mencuri sebagian pendapatan sektor perbankan yang sangat profitable tanpa mengalami hambatan seperti yang dihadapi oleh bank full-service.

Baca juga :   Hendra Kwik dkk. : Bangun Layanan Keuangan Bagi Masyarakat Unbanked

“Startup-startup fintech ini telah mendigitalisasi penawaran atau layanan mereka. Bank ritel yang gagal melakukan transformasi digital akan tersingkir dari bisnis. Berdasarkan data tahun 2015 yang dikeluarkan oleh Global Center for Digital Business Transformation (DBT Center), sebuah inisiatif dari IMD Business School dan Cisco, empat dari 10 bank ritel akan tersingkir akibat disrupsi digital dalam tiga tahun mendatang,” paparnya.

Namun, menurutnya, hanya 27 persen yang melakukan pendekatan proaktif dengan mengubah bisnis mereka sendiri. Riset Cisco ini mengidentifikasi penggunaan solusi digital pada industri bank ritel yang mendorong lebih dari 90 persen dari US$405,3 miliar peluang pendapatan.

“Meskipun ada peluang yang menggiurkan dan tekanan kompetitif yang datang bersama transformasi digital, bank ritel ternyata masih lambat dalam adopsi digital,” tuturnya.

Disampaikan, studi terbaru dari Cisco Cybersecurity as a Growth Advantage meneliti 1.014 senior eksekutif di bagian keuangan dan berbagai lini bisnis secara global dan menemukan sebanyak 71% dari mereka setuju bahwa risiko dan ancaman cybersecurity menghambat inovasi digital pada organisasi mereka. Sementara 39% lainnya mengatakan bahwa inisiatif mereka terhenti karena masalah cybersecurity ini.

Baca juga :   Pendanaan Modalku Tumbuh 40%, Salurkan Pembiayaan ke 5,1 Juta Transaksi UMKM

“Sebanyak 60 persen responden mengaku organisasi mereka menolak inovasi, seperti menciptakan produk dan layanan digital, karena takut akan risiko cybersecurity. Inisiatif digital seperti kapabilitas omnichannel, wealth management dan asset transfer, mobile banking dan mobile payment, serta self-service model dan virtualized delivery model, juga tertunda,” paparnya.

Jason menambahkan analisis ekonomi Cisco memperkirakan jika bank ritel tidak melakukan digitalisasi maka bank ritel telah kehilangan US$144 miliar secara global dalam kurun waktu dari tahun 2011 sampai tahun 2015.

“Intinya, persoalan cybersecurity tidak seharusnya menjadi penghambat inovasi digital. Bank ritel bisa mengubah cybersecurity dari sebuah ancaman menjadi aset yang dapat meningkatkan kepercayaan pelanggan serta mendukung inovasi dan pertumbuhan. Seluruh solusi digital ini tergantung pada pondasi cybersecurity yang kuat,” pungkasnya.

 

STEVY WIDIA

Tags: Ciscocybersecuritydigitalisasi bank ritelfintechtransformasi digital
Previous Post

Kini Tersedia Solusi Teknologi Gratis Bagi Startup

Next Post

Kini Tersedia Toko Online Untuk Pengrajin se-Indonesia

Related Posts

Kolaborasi Indosat dan Cisco Hadirkan Perlindungan Bisnis Termasuk Bagi UKM di Indonesia
News

Kolaborasi Indosat dan Cisco Hadirkan Perlindungan Bisnis Termasuk Bagi UKM di Indonesia

2 September 2025
0
Rittal Indonesia
News

Dukung Industri 4.0 dan Transformasi Digital, Rittal Indonesia Bangun Showroom Pusat Data

23 Juli 2025
0
Perkuat Daya Saing Nasional Indonesia Kini Punya Pusat AI Termutakhir
Headline

Perkuat Daya Saing Nasional Indonesia Kini Punya Pusat AI Termutakhir

12 Juli 2025
0
Load More
Next Post
Bekraf-British Council  Buat MoU Industri Kreatif

Kini Tersedia Toko Online Untuk Pengrajin se-Indonesia

Aplikasi Karpul, Berbagi Kendaraan Kurangi Macet

Aplikasi Karpul, Berbagi Kendaraan Kurangi Macet

Animasi Korea Terinspirasi Wayang Kulit

Animasi Korea Terinspirasi Wayang Kulit

Discussion about this post

Recent Updates

Karya Raya 2025 Jaring 1.870 Buku Cerita Karya Anak, Harapan Bagi Peningkatan Literasi

Karya Raya 2025 Jaring 1.870 Buku Cerita Karya Anak, Harapan Bagi Peningkatan Literasi

27 September 2025
Indodana Paylater Permudah Pengguna BNPL Batalkan Transaksi Bermasalah

Indodana Paylater Permudah Pengguna BNPL Batalkan Transaksi Bermasalah

27 September 2025
Akademi Edukreator Jangkau 4.000 Kreator Untuk Jadikan YouTube Ruang Kelas Berkualitas

Akademi Edukreator Jangkau 4.000 Kreator Untuk Jadikan YouTube Ruang Kelas Berkualitas

27 September 2025
Koperasi Desa Merah Putih

Koperasi Desa Merah Putih Berperan Bagi Pemerataan Akses Energi Bersih

26 September 2025
  • Trending
  • Comments
  • Latest
Dera Perdana Shopian : Ajak Milenial Berdonasi Digital

Dera Perdana Shopian : Ajak Milenial Berdonasi Digital

27 Juni 2019
Startup Hayokerja

Startup HayoKerja Hadirkan Solusi PHL bagi Perusahaan Pencari Tenaga Kerja

25 September 2023
pendanaan Fintech

Inilah 5 Fintech dengan Pendanaan Terbesar di Indonesia Tahun 2025

15 Mei 2025
Fastwork Raih Pendanaan Seri A US$4,8 Juta

Fastwork Luncurkan Fitur Baru Untuk Pengguna Jasa Freelancer

11 Agustus 2020
Junaidi : Bikin Bimbel Karena Cinta Jadi Guru

Junaidi : Bikin Bimbel Karena Cinta Jadi Guru

0
Brother Indonesia Rilis Aplikasi Mobile Brother iShop

Brother Indonesia Rilis Aplikasi Mobile Brother iShop

0
Bangun Bagian Dapur, IKEA Dukung Pembuatan Film “Ini Kisah Tiga Dara”

Bangun Bagian Dapur, IKEA Dukung Pembuatan Film “Ini Kisah Tiga Dara”

0
Ferdian Yosa : Menangkap Tren di Bisnis Kuliner

Ferdian Yosa : Menangkap Tren di Bisnis Kuliner

0
Karya Raya 2025 Jaring 1.870 Buku Cerita Karya Anak, Harapan Bagi Peningkatan Literasi

Karya Raya 2025 Jaring 1.870 Buku Cerita Karya Anak, Harapan Bagi Peningkatan Literasi

27 September 2025
Indodana Paylater Permudah Pengguna BNPL Batalkan Transaksi Bermasalah

Indodana Paylater Permudah Pengguna BNPL Batalkan Transaksi Bermasalah

27 September 2025
Akademi Edukreator Jangkau 4.000 Kreator Untuk Jadikan YouTube Ruang Kelas Berkualitas

Akademi Edukreator Jangkau 4.000 Kreator Untuk Jadikan YouTube Ruang Kelas Berkualitas

27 September 2025
Koperasi Desa Merah Putih

Koperasi Desa Merah Putih Berperan Bagi Pemerataan Akses Energi Bersih

26 September 2025
  • Tentang Kami
  • Hubungi Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Layanan Bisnis
Copyright © 2016 - PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved
No Result
View All Result
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development

Copyright © 2016 - PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved

This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.
Go to mobile version