Minggu, 28 Desember 2025
No Result
View All Result
youngster.id
Pratesis Ads
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
No Result
View All Result
youngster.id
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
No Result
View All Result
youngster.id
No Result
View All Result
Home Microsite - The NextDev News

Diperkirakan Jumlah Penyaluran Kredit Meningkat di Masa New Normal

15 Juni 2020
in Headline, News
Reading Time: 2 mins read
Penyaluran KUR 2016 Dibawah Target

Platform digital menjadi pintu penyaluran kredit. (Foto: Istimewa/youngsters.id)

0
SHARES
0
VIEWS

youngster.id - Perusahaan teknologi finansial pembiayaan atau fintech lending memperkirakan jumlah penyaluran kredit melalui platformnya meningkat saat new normal. Untuk itu pengetatan penyaluran pinjaman untuk meminimalisir risiko kredit macet.

Chief Credit Officer & Co-Founder Akseleran Christopher Gultom memperkirakan penyaluran kredit bakal meningkat saat fase normal baru pada Juni 2020. “Kenaikan penyaluran pinjaman usaha di Akseleran sekitar 35% pada Juni,” kata Christopher dalam siaran pers Senin (15/6/2020).

Menurut Christopher, kenaikan pinjaman itu akan terus belanjut sampai dengan akhir tahun dengan harapan tidak ada gelombang kedua pandemi Covid-19.

Untuk memitigasi risiko gagal bayar, Akseleran menjalankan tiga strategi. Pertama, pengetatan dalam penilaian kredit terhadap calon debitur termasuk melaksanakan penilaian menyeluruh tentang dampak Covid-19 pada bisnisnya. Strategi kedua, Akseleran memantau portofolio yang berkelanjutan. Terakhir, melakukan penerapan asuransi kredit yang berkelanjutan.

Baca juga :   Blibli Gandeng Indodana Hadirkan Layanan Pinjaman

Christopher tetap optimistis tingkat gagal bayar (Non Performing Loan/NPL) Akseleran dapat tetap terjaga di bawah 1% hingga akhir tahun. “Kami belajar dari pengalaman sebelumnya untuk selalu konsisten meningkatkan kualitas kredit di Akseleran,” ujar dia.

Hal senada disampaikan Chief of Marketing Communication Officer KoinWorks Jonathan Bryan. Menurut dia, fase normal baru memberikan harapan pada sektor bisnis untuk bangkit. Dengan begitu, mereka membutuhkan pinjaman agar bisa menjalankan operasional bisnisnya.

“New normal akselerasi kebutuhan borrower (peminjam) meningkat. Diperkirakan user bertambah 40% saat new normal di aplikasi,” kata Jonathan dalam keterangannya baru-baru ini.

Dia juga memproyeksi debitur bakal naik hingga 40% saat normal baru. Hingga saat ini, pengguna aplikasi KoinWorks telah berjumlah 450 ribu yang terdiri dari borrower dan lender. Dengan perkiraan lonjakan itu, KoinWorks melakukan pengetatan pinjaman untuk mencegah risiko gagal bayar

Baca juga :   Kulit Semangka Dikembangkan Jadi Gel Antijerawat

Perusahaan pun bakal menilai kredit berdasarkan sektor industri yang terdampak Covid-19 dan normal baru. Sedangkan selama pandemi berlangsung, KoinWorks mengungkapkan telah merestrukturisasi pinjaman untuk meringankan beban debitur.

Meski begitu, Jonathan mengatakan bahwa hanya sedikit pengguna KoinWorks yang merestrukrisasi pinjamannya. “Secara persentase borrower yang mengajukan restrukturisasi tidak lebih dari 5% saja. Portofolio di KoinWorks masih aman sekali,” ujar dia. Chief Operating Officer KoinWorks Bernard Arifin mengatakan ada sektor bisnis yang untung dan rugi. Meski begitu perusahaan tetap menyalurkan kredit. “Komitmen kami, tetap berikan akses walaupun di masa pandemi,” ujar Bernard.

Sektor kesehatan dan kuliner menjadi salah satu sektor yang mendapatkan keuntungan selama pandemi. Dari hasil analisa keseluruhan portofolio yang ada di KoinWorks, sektor usaha kesehatan mengalami kenaikan transaksi sebesar 64% selama pandemi. Sedangkan sektor kuliner melonjak sebesar 54% terutama untuk penjualan produk bahan makanan segar dan makanan kemasan. “Ada bisnis yang rising, kami akan bedah lagi, mana yang naik, dan mana yang stagnan,” ujar Bernard.

Baca juga :   Pemerintah Dukung Unbraw Jadi Pusat Pengembangan Wirausaha

STEVY WIDIA

Tags: fintech lendingnew normalpenyaluran kredit
Previous Post

UN Jakarta dan UGM Juarai IEL University Super Series 2020

Next Post

Huawei dan Binus Gali Efektivitas AI untuk Percepatan Pendeteksian Covid-19

Related Posts

Maybank Indonesia
News

Hingga Maret 2025, Maybank Indonesia Telah Menyalurkan Kredit Sebesar Rp122 Trliun

30 April 2025
0
Jaga Penyaluran Dana Tetap Sehat, AdaKami Terapkan Prinsip Prudent dan Pemanfaatan Teknologi
Headline

Jaga Penyaluran Dana Tetap Sehat, AdaKami Terapkan Prinsip Prudent dan Pemanfaatan Teknologi

23 April 2025
0
Bank Neo Commerce Balikkan Rugi Menjadi Laba Rp19,88 Miliar
Headline

Bank Neo Commerce Balikkan Rugi Menjadi Laba Rp19,88 Miliar

29 Maret 2025
0
Load More
Next Post
Huawei dan Binus Gali Efektivitas AI untuk Percepatan Pendeteksian Covid-19

Huawei dan Binus Gali Efektivitas AI untuk Percepatan Pendeteksian Covid-19

UKM Indonesia Raih Best New Product pada New York Now 2019

Pemerintah Targetkan 2 Juta UMKM Go Digital

linkaja

Transaksi LinkAja di Pasar Tradisional Naik 64%

Discussion about this post

Recent Updates

Sisternet

Sisternet Gelar Kompetisi Modal Pintar Untuk UMKM Perempuan Siap Ekspor

27 Desember 2025
Prediksi 2026: Teknologi Baru Buka Risiko Ancaman Siber Bagi Sektor Telekomunikasi

Prediksi 2026: Teknologi Baru Buka Risiko Ancaman Siber Bagi Sektor Telekomunikasi

27 Desember 2025
Tim Onic Esport Indonesia Juara Dunia MLBB Game of the Future 2025

Tim Onic Esport Indonesia Juara Dunia MLBB Game of the Future 2025

27 Desember 2025
Pitik

Pitik dan Ilusi Revolusi Agritech yang Terlalu Cepat Terbang

26 Desember 2025
  • Trending
  • Comments
  • Latest
Dera Perdana Shopian : Ajak Milenial Berdonasi Digital

Dera Perdana Shopian : Ajak Milenial Berdonasi Digital

27 Juni 2019
Startup Hayokerja

Startup HayoKerja Hadirkan Solusi PHL bagi Perusahaan Pencari Tenaga Kerja

25 September 2023
pendanaan Fintech

Inilah 5 Fintech dengan Pendanaan Terbesar di Indonesia Tahun 2025

15 Mei 2025
Bang Jamin

Insurtech Bang Jamin Kantongi Rp65 Miliar dari Putaran Pendanaan pra-Seri A

17 Juli 2025
Junaidi : Bikin Bimbel Karena Cinta Jadi Guru

Junaidi : Bikin Bimbel Karena Cinta Jadi Guru

0
Brother Indonesia Rilis Aplikasi Mobile Brother iShop

Brother Indonesia Rilis Aplikasi Mobile Brother iShop

0
Bangun Bagian Dapur, IKEA Dukung Pembuatan Film “Ini Kisah Tiga Dara”

Bangun Bagian Dapur, IKEA Dukung Pembuatan Film “Ini Kisah Tiga Dara”

0
Ferdian Yosa : Menangkap Tren di Bisnis Kuliner

Ferdian Yosa : Menangkap Tren di Bisnis Kuliner

0
Sisternet

Sisternet Gelar Kompetisi Modal Pintar Untuk UMKM Perempuan Siap Ekspor

27 Desember 2025
Prediksi 2026: Teknologi Baru Buka Risiko Ancaman Siber Bagi Sektor Telekomunikasi

Prediksi 2026: Teknologi Baru Buka Risiko Ancaman Siber Bagi Sektor Telekomunikasi

27 Desember 2025
Tim Onic Esport Indonesia Juara Dunia MLBB Game of the Future 2025

Tim Onic Esport Indonesia Juara Dunia MLBB Game of the Future 2025

27 Desember 2025
Pitik

Pitik dan Ilusi Revolusi Agritech yang Terlalu Cepat Terbang

26 Desember 2025
  • Tentang Kami
  • Hubungi Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Layanan Bisnis
Copyright © 2016 - PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved
No Result
View All Result
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development

Copyright © 2016 - PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved

This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.
Go to mobile version