youngster.id - Tim Draper Founder Draper Associates, perusahaan modal ventura dari Amerika Serikat datang ke Indonesia. Dia melihat peluang untuk berinvestasi di Indonesia.
Tim Draper merupakan figur yang cukup malang melintang di ranah investasi dan modal ventura. Ia merupakan investor di balik beberapa nama perusahaan internet dan teknologi besar seperti Tesla, Skype, Admob, dan Hotmail. Draper juga termasuk salah satu investor asing yang menanamkan modalnya di Baidu.
Kunjungan khusus Tim Draper ini merupakan bagian dari agenda untuk mengamati potensi yang terdapat di Indonesia. Sebagaimana yang telah diberitakan oleh Bloomberg, Tim Draper saat ini tengah melirik Indonesia sebagai negara tujuan investasi berikutnya setelah sebelumnya menyasar Cina.
Tim sendiri melihat ada peluang yang cukup besar di Indonesia, terutama di bidang perbankan dan cryptocurrency seperti Bitcoin. Tim juga menyebutkan faktor peningkatan jumlah masyarakat kelas menengah sebagai faktor penguat untuk melakukan investasi di Indonesia.
“Di Indonesia, kami (Draper Associates) juga bekerja sama dengan Wavemaker Partners dan mereka telah memperkenalkan kami dengan beberapa entrepreneur serta tentunya melihat sejumlah peluang potensial,” ungkap Tim.
Wavemaker Partners sendiri menjadi rekanan Draper Associates dalam jaringan Draper Venture Network semenjak diinvestasi Tim Draper pada bulan Agustus 2015 silam. Perusahaan ventura yang berbasis di negara Singapura tersebut, pada tanggal 8 Juni kemarin resmi mengumumkan bahwa pihaknya telah merampungkan proses penggalangan dana investasi kolektif senilai US$50 juta (sekitar Rp666 miliar).
Managing Director Wavemaker Partners, Paul Santos mengungkapkan, dana tersebut rencananya akan mereka gunakan untuk mendanai delapan puluh startup yang tersebar di kawasan Asia Tenggara, termasuk di negara Indonesia.
STEVY WIDIA
Discussion about this post