Dukung Ekosistem Digital, Cashlez Fasilitasi Pembayaran Non-Tunai Sarinah

Sarinah x Cashlez

Dukung Ekosistem Digital, Cashlez Fasilitasi Pembayaran Non-Tunai Sarinah (Foto: Istimewa/youngster.id)

youngster.id - Perusahaan fintech payment gateway Cashlez dipercaya memasilitasi transaksi non-tunai pada pusat perbelanjaan dan ritel modern pertama di Indonesia Sarinah.

Melalui kerja sama ini, seluruh outlet dari Sarinah baik itu in store, e-commerce maupun di mobile apps Sarinah akan dapat menerima pembayaran non-tunai seperti kartu kredit/debit, QRIS, Virtual Account, maupun PayLater yang tergabung dalam ekosistem Cashlez.

Fetty Kwartati Direktur Utama PT. Sarinah menyambut positif kerja sama ini. Menurutnya, sebagai Badan Usaha Milik Negara (BUMN) perlu beradaptasi dengan perkembangan industri yang ada melalui berbagai kolaborasi, salah satunya dengan fintech.

“Digitalisasi adalah sebuah keniscayaan pada sektor ritel, namun di sisi lainnya menikmati pengalaman berbelanja secara langsung masih merupakan daya tarik konsumen. Asas sustainability juga sangat terbantu dengan digitalisasi ekosistem ritel ini. Sustainability adalah kunci bermain di pasar masa depan dan dunia. Selanjutnya ekosistem digital turut menyumbangkan peran besar terhadap Good Corporate Governance karena memudahkan transparansi dan akuntabilitas yang menjadi landasan pelayanan pelanggan, pemegang saham, mitra usaha serta tenant Sarinah. Dengan kata lain, digitalisasi mendukung kredo BUMN yaitu AKHLAK, singkatan dari Amanah, Kompeten, Harmonis, Adaptif, dan Kolaboratif,” papar Fetty, dalam keterangan tertulisnya, Kamis (27/1/2022).

Cashlez merupakan startup fintech lokal yang telah memiliki izin dari Bank Indonesia dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Hingga saat ini, Cashlez telah membantu lebih dari 13.000 pelaku usaha yang tersebar di seluruh Indonesia dari berbagai segmen, mulai dari ritel, F&B, pariwisata, hingga transportasi.

“Suatu kebanggaan bagi kami dapat dipercaya oleh PT Sarinah dalam memfasilitasi transaksi pembayaran ritel Sarinah. Cashlez dan Sarinah pun memiliki tujuan yang sama dalam membantu para pelaku usaha di Indonesia, khususnya UMKM. Kami berharap melalui kerja sama ini dapat mendukung brand lokal UMKM dan produk dalam negeri untuk bisa masuk ke pasar global melalui penerimaan pembayaran non-tunai sesuai dengan visi transformasi Sarinah,” ujar Presiden Direktur Cashlez, Suwandi.

Seperti diketahui sejak pandemi Covid-19, pertumbuhan transaksi digital meningkat pesat di Indonesia. Berdasarkan data dari Bank Indonesia, transaksi uang elektronik hingga kuartal III 2021 tercatat naik 45,05% year-on-year (YoY). Pertumbuhan tersebut diiringi oleh meningkatnya ekspektasi dan preferensi masyarakat untuk berbelanja secara digital. Oleh karena itu, pihak Sarinah pun turut mendukung pertumbuhan ekonomi keuangan digital Indonesia ini melalui penerapan pembayaran non-tunai.

“Integrasi pembayaran saat ini sudah dilakukan di store Sarinah yang berada di Jakarta, Bandung, Malang dan beberapa daerah lainnya,” tutup Suwandi.

 

STEVY WIDIA

Exit mobile version