Dukung Infrastruktur Cloud dan Penyediaan Layanan Digital, Grup GoTo Bermitra dengan Tencent

Grup GoTo

Pendapatan Bruto GoTo Tumbuh 34% YoY Pada Kuartal Ketiga 2024 (Foto: Istimewa)

youngster.id - Sebagai bagian dari kemitraan yang berjangka waktu lima tahun, Grup GoTo akan memanfaatkan teknologi dan layanan Platform as a Service (PaaS) dari Tencent Cloud untuk mendukung ekosistem Perseroan secara menyeluruh. Melalui kolaborasi ini, Tencent Cloud akan menyediakan rangkaian lengkap solusi infrastruktur cloud dan layanan digital yang komprehensif untuk bisnis GoTo.

Patrick Walujo,  Direktur Utama GoTo, mengatakan, kemitraan antara GoTo dan Tencent Cloud akan mendukung Grup GoTo, termasuk konsumen, mitra pengemudi, dan UMKM yang tergabung pada ekosistem.

“Tujuan GoTo adalah menawarkan pengalaman  terbaik dan terintegrasi bagi pengguna di seluruh platform kami, dan Tencent Cloud memberikan fondasi teknis kuat untuk mencapai hal ini. Kedua perusahaan kami memiliki sejarah panjang bersama-sama dan saya yakin hubungan kami akan dapat terus berkembang,” kata Patrick, dikutip Senin (23/9/2024).

Menurut Patrick, tim engineering GoTo akan bekerja sama dengan para ahli layanan dan infrastruktur internal Tencent Cloud untuk mengembangkan teknologi lebih lanjut, sehingga memungkinkan perusahaan terus meningkatkan penawaran Perseroan, sekaligus memperkuat produk yang berfokus pada konsumen dan memperkuat pengalaman para pengguna.

Poshu Yeung, Senior Vice President, Tencent Cloud International mengatakan, berbagai layanan serta posisi GoTo sebagai ekosistem digital terbesar di Indonesia, akan semakin diperkuat oleh kehadiran server Tencent Cloud yang berlokasi di Indonesia.

“Kami sangat senang dapat bermitra dengan GoTo untuk mendorong transformasi digital Indonesia. Layanan Tencent Cloud yang berkinerja tinggi, pemeliharan yang mudah, dan fleksibel akan memberikan manfaat bagi penawaran layanan utama GoTo. Kami akan terus berkomitmen pada GoTo dan Indonesia, serta berharap dapat menjajaki lebih banyak kolaborasi di masa mendatang,” kata Yeung.

Dengan infrastruktur global yang luas dan mencakup 21 wilayah geografis serta 58 zona ketersediaan, termasuk dua pusat data di Jakarta, Tencent Cloud menghadirkan lebih dari 400 solusi teknologi dan konektivitas yang dirancang untuk mendorong transformasi digital bagi perusahaan. Dengan mendirikan pusat data lokal, Tencent Cloud meningkatkan kedekatan layanan, meminimalkan akses data yang tertunda, dan mendorong transformasi digital yang cepat bagi bisnis dan organisasi di seluruh negeri. Strategi ini tidak hanya memastikan kepatuhan terhadap standar regulasi, tetapi juga menawarkan opsi pemulihan bencana yang kuat di seluruh kawasan Asia-Pasifik.

 

STEVY WIDIA

Exit mobile version