youngster.id - Mobile gaming adalah industri gim masa depan. Hal ini mendorong para produsen smartphone untuk mengembangkan produk dengan spesifikasi yang tinggi dan dapat memuaskan para pemain mobile gaming. Seperti Black Shark yang baru saja meluncurkan dua seri gaming terbarunya, Black Shark 3 dan Black Shark 3 Pro di pasar Indonesia.
Harrison Luo (Yuzhou Luo), CEO Black Shark mengungkapkan, Black Shark bertujuan untuk menyediakan pengalaman gaming yang tak tertandingi dan unik berkat perangkat keras, perangkat lunak, dan berbagai layanan yang diberikan. Perusahaan juga ingin membangun dunia gaming terbaik dengan para pemain game di seluruh dunia. Dengan Black Shark 3 dan Black Shark 3 Pro yang baru, Black Shark semakin mengukuhkan posisinya sebagai pemimpin tren gaming di industri dengan kemampuan inovasi R & D-nya yang luar biasa.
“2020 adalah tahun yang besar untuk kami. Di awal tahun ini, kami mengumumkan peningkatan identitas merek baru dengan logo visual dan slogan perusahaan yang dirancang ulang, yaitu “Game is Real”, menandai titik awal kami menuju tujuan besar yang revolusioner. Black Shark akan terus tumbuh bersama dengan komunitas kami, berkembang dan berevolusi lebih jauh bersama dengan industri gaming, ” jelas Harrison dalam keterangannya, Jumat (8/5/2020).
Dia mengklaim saat ini Black Shark memiliki lebih dari 1 juta pengguna di seluruh dunia. Untuk itu mereka akan berinovasi baik secara teknis juga pembelajaran dan pemahaman dari para pengguna.
“Kami menghargai setiap masukan dari pengguna yang kami yakini akan terus mendukung jalan kesuksesan kami. Kami siap untuk berkembang melalui peluncuran dari seri Black Shark 3 ini,” ujarnya.
Black Shark memasang layar AMOLED 2K berukuran 7,1 Inci dengan resolusi 3.120×1.440 untuk Black Shark 3 Pro dan Layar AMOLED FHD+ berukuran 6,67 inci di Black Shark 3. Keduanya sudah menghadirkan refresh rate 90 Hz dengan touch sampling rate 270Hz. Sub merek dari Xiaomi ini membekali smartphone gamingnya dengan chipset flagship mutakhir Qualcomm Snapdragon 865. Chip tersebut membawa performa terbaik dengan AI generasi ke-5 dan Elite Gaming. Black Shark 3 dan Black Shark 3 Pro mendukung arsitektur 5G SA dan NSA.
Selain itu, Black Shark 3 memiliki tiga kamera yang sama, yang terdiri dari kamera utama 64 MP, ultra-wide 13MP, dan untuk tangkapan bokeh 5MP, sedang kamera depan 20 MP. Black Shark ini juga memberikan mode super night pada RAW Domain pada kameranya, yang bisa memberikan hasil detail dan terang pada malam hari.
Baterainya dibekali kapasitas daya 4.720 mAh di Black Shark 3 dan baterai Black Shark 3 Pro 5.000. Baterainya diklaim hanya membutuhkan waktu 12 menit untuk pengisian daya 50 persen dan 38 menit untuk pengisian penuh menggunakan daya 65W.
Di Indonesia Black Shark 3 Pro hadir dengan RAM 8 GB/256 GB, sementara Black Shark 3 menggunakan RAM 8 GB/128 GB.
Farhul Anwar
Discussion about this post