youngster.id - Meski ditengah situasi Pandemi Covid-19, PT Cashlez Worldwide Indonesia Tbk (Cashlez) tetap melakukan ekspansif. Bahkan perusahaan financial technology pembayaran ini menargetkan untuk akuisisi 5.000 merchant baru pada tahun ini untuk meningkatkan transaksi.
Presiden Direktur Cashlez Suwandi mengungkapkan, pihaknya cukup optimis dengan target akuisisi merchant ini karena semakin maraknya transaksi cashless di tengah pandemi untuk mengurangi potensi penyebaran covid-19 dari uang tunai.
“Semakin meningkatnya kesadaran masyarakat tentang penerapan protokol kesehatan membuat merchant membutuhkan dukungan sistem pembayaran yang reliable. Di sinilah kami hadir dengan aplikasi yang mampu menerima pembayaran cashless dari berbagai platform dengan biaya yang terjangkau,” kata Suwandi dalam keterangan pers, Rabu (17/2/2021).
Untuk mendapatkan merchant baru, dia menambahkan, pihaknya akan menjajaki segment pasar yang baru seperti kawasan wisata, energi, pasar tradisional, serta sektor usaha yang masih potensial di saat pandemi, seperti sektor makanan minuman (mamin), jasa kesehatan, serta sektor telekomunikasi.
Saat ini, tambahnya, Cashlez telah bekerjasama dengan 9.000 merchant serta menghasilkan frekuensi transaksi finansial sebesar lebih dari 1,5 juta kali pada sepanjang tahun lalu atau naik 29% secara year on year. Alhasil, kinerja itu berhasil mendorong Perseroan mencetak pertumbuhan pendapatan di atas 30% secara tahunan. Kenaikan pada pendapatan ini juga ditopang oleh pertumbuhan nilai transaksi bruto yang meningkat lebih dari 50% dibandingkan dengan tahun lalu.
“Untuk kinerja Cashlez tahun lalu, kami masih dalam proses audit dan akan kami sampaikan sebelum batas waktu penyampaian kinerja tahunan sesuai ketentuan bursa,” kata Suwandi.
Cashlez juga telah menyusun perencanaan jangka panjang untuk memperkuat struktur bisnis perseroan seiring perubahan susunan pengurus dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB). Berdasarkan hasil RUPS LB, Perseroan menunjuk Suwandi menjadi Presiden Direktur dan mengangkat Cendy Hadiputranto sebagai Direktur. Selain itu, Perseroan juga mengangkat Laurentius Firman Wiranata sebagai Presiden Komisaris dan Komisaris Independen. Adapun Hira Laksamana dan Randy Pangalila tetap mengisi posisi Komisaris dan Komisaris Independen.
“Kami akan terus mengembangkan inovasi strategis dan meningkatkan efisiensi untuk mendorong pertumbuhan bisnis kami ke depannya. Mencetak pertumbuhan yang positif dan memaksimalkan nilai perusahaan akan tetap menjadi komitmen utama kami. Meskipun terdapat perubahan pada susunan manajemen, namun visi dan misi Perseroan tetap menjadi fondasi kami dalam mengembangkan bisnis secara jangka panjang,” pungkas Suwandi.
STEVY WIDIA
Discussion about this post