youngster.id - Education New Zealand (ENZ) bekerja sama dengan Fortrust Education Service untuk menyelenggarakan “Education New Zealand’s 4th Annual School Counselors & Leaders Workshops”, di Surabaya dan Jakarta. Kegiatan ini untuk mendukung dan mempersiapkan siswa Indonesia untuk memiliki masa depan yang lebih baik.
Ben Burrowes , Regional Manager of East Asia Education New Zealand mengatakan, selama tiga tahun terakhir, ENZ menerima banyak antusiasme dan tanggapan atas pelatihan yang kami lakukan untuk Guru BK dan Kepala Sekolah di Indonesia.
“Kami berharap program tahun ini dapat memberikan perspektif baru, terutama bagi mereka yang memiliki peran penting dalam pendidikan Indonesia yang menentukan tujuan dan masa depan siswa,” kata Ben dalam keterangannya, Rabu (8/5/2019) di Jakarta.
Menurut Ben, kegiatan ini bertujuan untuk memberdayakan para Guru Bimbingan Konseling (BK) dan Kepala Sekolah dalam meningkatkan kegiatan belajar mengajar untuk menghasilkan sisi terbaik dari para siswa mereka.
Kegiatan yang berlangsung pada 6-7 Mei 2019 menghadirkan Director of Tātai Angitu at the Institute of Education, Massey University, Maree Braningan dan Research Fellow for Quantitative Data Analysis and Research Unit at the Faculty of Education and Social Work the University of Auckland, Dr. Mohamed Alansari untuk berbagi mengenai sistem Pendidikan Selandia Baru yang berfokus pada masa depan yang mungkin dapat diterapkan di Indonesia.
Lebih dari 200 Guru BK dan Kepala Sekolah dari SMA dan SMK turut serta dalam kegiatan ini. Selain memastikan bahwa para peserta dapat lebih membantu mempersiapkan jalur karier untuk siswa mereka di era yang dinamis ini, program ini juga dirancang untuk menekankan bahwa Guru BK dan Kepala Sekolah tidak hanya berperan untuk membangun karakter dan kepribadian siswa mereka, tetapi juga mendorong siswa untuk mengasah soft skill mereka.
Menurut Maree Braningan, Massey University sebagai lembaga penelitian dan pendidikan berkomitmen untuk memastikan pengajaran dan kualifikasi yang berkualitas tinggi dan mereka dapat memberikan pembelajaran yang berfokus pada siswa.
“Kami sangat senang diundang untuk memberikan pembelajaran dan pengembangan profesional serta dukungan bagi Kepala Sekolah, pemimpin, dan Guru BK di Indonesia. Melalui kesempatan ini, kami ingin menegaskan bahwa sebagai pengambil keputusan yang memiliki peran penting, Guru BK dan Kepala Sekolah harus memiliki pengaruh dan dampak pada hasil belajar siswa mereka, yang akan terus berlanjut di luar waktu siswa di sekolah dan pada saat mereka mengambil Pendidikan yang lebih tinggi serta di jalur karir mereka,” kata Maree.
Sementara itu, sebagai universitas yang terbesar dan berperingkat internasional tertinggi di Selandia Baru, The University of Auckland memiliki fokus yang kuat dengan berbagai program kursus dan jurusan paling komprehensif yang menggunakan teknik pengajaran dan penelitian. Universitas ini juga diakui sebagai universitas di Selandia Baru dengan peringkat tertinggi dalam perekrutan kerja para lulusannya.
“Di kampus kami, kami memberikan kesempatan penuh bagi siswa dengan lingkungan belajar yang menginspirasi dan suportif untuk dapat menghasilkan yang terbaik dari diri mereka. Selama pelatihan ini, kami menyampaikan beberapa hal yang perlu dilakukan oleh guru, Guru BK dan kepala sekolah demi mempercepat hasil belajar siswa. Kami percaya bahwa peran pendidik dan kepala sekolah dalam mempromosikan dan membina pertumbuhan positif dalam diri siswa akan membantu untuk mencapai tujuan mereka di sekolah dan mempersiapkan jalan masa depan dengan sangat baik,” kata Dr. Mohamed Alansari.
STEVY WIDIA
Discussion about this post