youngster.id - Tahun 2020 merupakan tahun yang penuh tantangan dengan adanya pandemi COVID-19. Jutaan komunitas dan bisnis kecil menengah merasakan dampak yang luar biasa. Melihat hal ini, Facebook di Indonesia dan para mitra tetap menjalankan program Laju Digital untuk memastikan keberlangsungan bisnis UKM.
“Kami di Facebook berkomitmen untuk membantu pemerintah, pelaku usaha kecil dan menengah, komunitas, serta generasi muda di seluruh Indonesia dari bagian Barat hingga daerah di Indonesia Timur, untuk meningkatkan kemampuan digital serta menggerakkan pertumbuhan ekonomi bagi komunitas mereka” ungkap Hilda Kitti, Kepala Pemasaran untuk Facebook di Indonesia melalui siaran pers nya Selasa (4/8/2020).
Menurut dia, hingga akhir 2019, Facebook Laju Digital telah melatih lebih dari 13,865 peserta di 17 kota di Indonesia yakni Gorontalo, Jakarta, Makassar, Yogyakarta, Surabaya, Bandung, Kupang, Manokwari, Medan, Jayapura, Ambon, Manado, Kendari, Denpasar, Batam, Semarang, dan Mataram.
“Di masa kenormalan baru ini, Facebook kembali bekerjasama dengan seluruh mitra kami dengan menghadirkan Facebook Laju Digital secara virtual untuk mendukung pertumbuhan ekonomi digital di Indonesia serta mendampingi proses pemulihan ekonomi bagi para pelaku UKM agar dapat bangkit dari pandemi,” kata Hilda lagi.
Saat ini Facebook Laju Digital kembali memberikan pelatihan bagi pencari kerja dan pelaku UKM yang membutuhkan panduan untuk mengembangkan keterampilan digital. Selain itu juga instansi pemerintah untuk meningkatkan hubungan kemasyarakatan di dunia online, pelaku komunitas agar dapat memanfaatkan internet secara maksimal untuk mencapai tujuannya, serta para pelajar untuk menambah literasi digital.
Sementara, bagi para pelajar tingkat SMA/SMK, pelatihan dari Facebook akan membekali peserta dengan keterampilan berpikir kritis dan empati untuk meningkatkan literasi digital generasi muda dalam menghadapi era digital. “Sejak tahun 2016, program literasi digital Facebook telah menjangkau lebih dari 11.000 siswa dan 100 komunitas di kota-kota besar di Indonesia,” kata Hilda.
Adapun, program tahun ini dipaparkan secara online melalui Facebook Live, Grup Facebook, Blueprint courses, Zoom dan platform lain serupa yang disesuaikan dengan kebutuhan tiap komunitas. Kampanye Facebook Laju Digital merupakan hasil kerjasama Facebook dengan Kantor Staf Presiden Republik Indonesia, Kementerian Komunikasi dan Informatika, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah, Relawan TIK, Siberkreasi, Center for Digital Society (CfDS) Universitas Gajah Mada.
“Kami yakin, melalui pelatihan Laju Digital, para pelaku UKM akan dapat memanfaatkan platform kami untuk dapat tetap menjalankan usaha mereka, terhubung dengan para konsumen, membagi kisah brand mereka dan yang terpenting mendorong penjualan. Dampak ekonomi yang hendak dicapai juga sejalan dengan tujuan pemerintah yaitu membekali pelaku bisnis dengan kemampuan digital untuk membesarkan bisnis mereka secara online, dan memberikan berbagai stimulus agar mereka dapat bertahan di masa yang menantang ini. Agar dapat menjangkau lebih banyak komunitas dan institusi untuk membagikan pengetahuan dan mengasah kemampuan di bidang digital,” pungkas Hilda.
FAHRUL ANWAR