Rabu, 12 November 2025
No Result
View All Result
youngster.id
Pratesis Ads
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
No Result
View All Result
youngster.id
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
No Result
View All Result
youngster.id
No Result
View All Result
Home News

Go-Jek Masih Fokus di Indonesia

29 Agustus 2016
in News
Reading Time: 1 min read
GO-JEK buka pendaftaran driver GO-CAR

CEO GO-JEK, Nadiem Makarim. (foto : Antara/Youngster.id)

0
SHARES
0
VIEWS

youngster.id - Meski baru saja mendapatkan kucuran dana segar senilai US$ 550 atau setara Rp 7,2 triliun, Chief Executive Officer (CEO) Go-Jek, Nadiem Makarim masih menjadikan Indonesia sebagai fokus bisnisnya.
Menurut Nadiem, masih banyak yang harus dilakukan Go-Jek di dalam negeri.

“Selama ini fokus kami di Indonesia adalah untuk mengembangkan berbagai produk, karena kami ingin menjadi rumah digital bagi masyarakat Indonesia, terutama yang tinggal di kota-kota besar,” kata Nadiem belum lama ini di Jakarta.

Pasar transportasi online Indonesia sendiri diprediksi akan makin tumbuh, bahkan bisa menguasai 43 % pangsa pasar di Asia Tenggara pada 2025. Pasar tumbuh 22 % per tahun dari US$ 800 pada 2015 menjadi US$ 5,6 miliar pada 2025.

Baca juga :   ByteDance Luncurkan Layanan Fintech

Berbekal modal baru yang dimilikinya, Go-Jek yakin posisinya akan makin kuat di pasar transportasi online. Nadiem berharap, bisnis Go-Jek yang kian besar dapat memberikan lebih banyak kontribusi bagi kehidupan masyarakat Indonesia.

“Ini adalah salah satu kebahagiaan kami ketika mendapatkan pendanaan besar ini, yaitu akan lebih banyak orang lagi yang bisa kita bantu,” ungkap Nadiem lagi.

Walau masih fokus di Indonesia, bukan berarti layanan transportasi online tersebut tidak memikirkan rencana ekspansi ke luar negeri. Terlebih lagi layanan serupa yang ada di Indonesia seperti Grab Bike dan UberMotor, sebetulnya merupakan perluasan sayap dari luar Indonesia.

Diungkapkan Nadiem, Go-Jek saat ini sudah mulai memikirkan strategi ekspansi ke luar negeri. Namun ia enggan memerinci lebih lanjut, mengingat fokus Go-Jek masih di Indonesia.

Baca juga :   iCIO Community Dukung Wujudkan Ekonomi Digital di Indonesia

Pada perkembangannya Go-Jek tidak hanya menyediakan jasa ojek online (Go-Ride, red.), tetapi juga memiliki sejumlah layanan lain seperti Go-Food, Go-Mart, Go-Send, Go-Car, dan Go-Box.

Suntikan investasi sekitar Rp 7,2 triliun diperoleh Go-Jek dari konsorsium perusahaan investasi global, yang di antaranya terdiri dari KKR, Warburg Pincus, Farallon Capital, Capital Group Private Markets, pemegang saham Go-Jek saat ini, serta sejumlah investor internasional lainnya.

STEVY WIDIA

Tags: go-jeknadiem makarimstartup unicorn
Previous Post

OLX Kampanyekan Jual Barang Bekas Beli Barang Baru

Next Post

Kesiapan Infrastruktur TIK Bagi Daya Saing Negara

Related Posts

Xendit Founders
Headline

Akuisisi Startup Payex, Xendit Ekspansi dan Bangun Kemitraan Baru di Malaysia

17 Oktober 2025
0
CEO dan Co-Founder eFishery Gibran Huzaifah
Headline

Tanggapi Rumor Penyalahgunaan Keuangan, E-fishery Ganti Jajaran C Level

16 Desember 2024
0
Endeavor Catalyst Sukses Cetak 59 Perushaan Unicorn
Headline

Endeavor Catalyst Sukses Cetak 59 Perushaan Unicorn

3 Desember 2024
0
Load More
Next Post
Kesiapan Infrastruktur TIK Bagi Daya Saing Negara

Kesiapan Infrastruktur TIK Bagi Daya Saing Negara

Telkom Bangun Bisnis Telekomuniasi Baru di Timor Leste

Telkom Bangun Bisnis Telekomuniasi Baru di Timor Leste

Melalui Talent Lab, Kaspersky Tantang Anak Muda Jadi Ahli Keamanan Siber

Melalui Talent Lab, Kaspersky Tantang Anak Muda Jadi Ahli Keamanan Siber

Discussion about this post

Recent Updates

Lintasarta

Bidik Pangsa Konektivitas AI Indonesia, Lintasarta Perluas Kapasitas Jaringan

11 November 2025
PLTS Schneider Electric

Jaga Stabilitas PLTS, Schneider Electric Tawarkan Pemutus Sirkuit 800V AC

11 November 2025
CyberArk

CyberArk Rilis Kontrol Hak Akses Khusus untuk Agen AI Berisiko Tinggi

11 November 2025
OYO SuperAgent

OYO Catat Pertumbuhan 10x Program Pemberdayaan Komunitas Lokal SuperAgent

11 November 2025
  • Trending
  • Comments
  • Latest
Dera Perdana Shopian : Ajak Milenial Berdonasi Digital

Dera Perdana Shopian : Ajak Milenial Berdonasi Digital

27 Juni 2019
Startup Hayokerja

Startup HayoKerja Hadirkan Solusi PHL bagi Perusahaan Pencari Tenaga Kerja

25 September 2023
pendanaan Fintech

Inilah 5 Fintech dengan Pendanaan Terbesar di Indonesia Tahun 2025

15 Mei 2025
Fastwork Raih Pendanaan Seri A US$4,8 Juta

Fastwork Luncurkan Fitur Baru Untuk Pengguna Jasa Freelancer

11 Agustus 2020
Junaidi : Bikin Bimbel Karena Cinta Jadi Guru

Junaidi : Bikin Bimbel Karena Cinta Jadi Guru

0
Brother Indonesia Rilis Aplikasi Mobile Brother iShop

Brother Indonesia Rilis Aplikasi Mobile Brother iShop

0
Bangun Bagian Dapur, IKEA Dukung Pembuatan Film “Ini Kisah Tiga Dara”

Bangun Bagian Dapur, IKEA Dukung Pembuatan Film “Ini Kisah Tiga Dara”

0
Ferdian Yosa : Menangkap Tren di Bisnis Kuliner

Ferdian Yosa : Menangkap Tren di Bisnis Kuliner

0
Lintasarta

Bidik Pangsa Konektivitas AI Indonesia, Lintasarta Perluas Kapasitas Jaringan

11 November 2025
PLTS Schneider Electric

Jaga Stabilitas PLTS, Schneider Electric Tawarkan Pemutus Sirkuit 800V AC

11 November 2025
CyberArk

CyberArk Rilis Kontrol Hak Akses Khusus untuk Agen AI Berisiko Tinggi

11 November 2025
OYO SuperAgent

OYO Catat Pertumbuhan 10x Program Pemberdayaan Komunitas Lokal SuperAgent

11 November 2025
  • Tentang Kami
  • Hubungi Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Layanan Bisnis
Copyright © 2016 - PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved
No Result
View All Result
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development

Copyright © 2016 - PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved

This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.
Go to mobile version