youngster.id - Gojek menjadi pemain pertama di industri transportasi online yang dipercaya Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk terlibat dalam uji emisi kendaraan bermotor, sebagai bagian untuk menyukseskan program Jakarta Langit Biru.
VP Public Policy and Government Relations Gojek, Gautama Adi Kusuma, menyambut baik kolaborasi dengan Pemprov DKI Jakarta dalam memfasilitasi mitra-mitra driver Gojek untuk dapat melakukan uji emisi kendaraan. Hal ini sejalan dengan inisiatif #GoGreener yakni komitmen dan rangkaian program Gojek dalam menjalankan kegiatan operasional perusahaan yang berkelanjutan dan ramah lingkungan.
“Sejak awal, Gojek telah menjalankan berbagai inisiatif untuk mendorong upaya-upaya menjaga lingkungan. Di bawah payung #GoGreener yang diluncurkan tahun lalu, Gojek mengintegrasikan prinsip-prinsip sustainability dalam berbagai produk dan layanan, guna memudahkan semua orang di dalam ekosistem Gojek untuk menjalankan gaya hidup peduli lingkungan sehari-sehari,” kata Adi dalam keterangan pers, Jumat (20/11/2020).
Dia mengklaim, Gojek juga menjadi perusahaan pertama di dunia yang meluncurkan fitur penyerapan jejak karbon secara business-to-consumer di industri ride-hailing. Fitur GoGreener Carbon Offset di dalam aplikasi Gojek memudahkan pengguna untuk secara sukarela menyerap jejak karbon (carbon footprint) yang dihasilkan dari aktivitas sehari-hari, melalui penanaman pohon di berbagai wilayah konservasi di Indonesia sesuai pilihan pengguna, salah satunya Kawasan Ekowisata Mangrove Pantai Indah Kapuk Jakarta.
“Gojek senantiasa mendukung kebijakan Pemerintah untuk meningkatkan kualitas udara, salah satunya dengan mengedukasi mitra-mitra kami mengenai kegiatan uji emisi, serta mencari cara agar uji emisi dapat dengan mudah dilakukan bagi Mitra Gojek. Hal ini penting mengingat uji emisi juga merupakan bagian dari upaya preventif untuk menjaga kualitas mesin kendaraan mereka. Harapannya, upaya baik dari Pemerintah ini bisa disambut bersama-sama oleh seluruh pihak demi mewujudkan lingkungan yang terjaga, khususnya kualitas udara yang layak bagi semua,” tutup Adi.
Sementara itu, Wakil Kepala Dinas Lingkungan Hidup Provinsi DKI Jakarta, Syaripudin, mengapresiasi langkah Gojek sebagai pemain di industri yang terdepan dalam menjalankan inisiatif ramah lingkungan.
“Lewat berbagai inovasinya, Gojek menunjukkan langkah nyata dalam memfasilitasi masyarakat untuk bisa memiliki gaya hidup ramah lingkungan. Oleh karena itu, untuk turut menyukseskan program Jakarta Langit Biru, kami mengajak Gojek untuk terlibat dalam kegiatan uji emisi kendaraan bermotor. Dimulai dari 100 kendaraan mitra drivernya, kami berharap kolaborasi ini dapat terus berlanjut,” kata Syaripudin.
Melalui kegiatan uji emisi kendaraan bermotor, masyarakat, termasuk mitra-mitra driver Gojek dapat mengetahui dan berupaya menjaga kualitas gas buang pada kendaraannya, agar sesuai dengan ambang batas yang telah ditetapkan pemerintah. Uji emisi juga bermanfaat untuk mengukur kualitas mesin dari setiap kendaraan, sehingga secara jangka panjang dapat berkontribusi pada efisiensi penggunaan bahan bakar dan pengendalian emisi yang diciptakan.
STEVY WIDIA
Discussion about this post