Google Indonesia Gelar “Women 2.0: Wanita dan Teknologi”

Google Indonesia Gelar “Women 2.0: Wanita dan Teknologi” (Foto: Dok. Google INdonesia)

youngster.id - Google Indonesia melalui inisiatif global bernama Women Will, mengadakan acara bernama Women 2.0 Wanita dan Teknologi, sebuah wadah bagi para wanita untuk bertemu dan berbagi mengenai perkembangan terbaru di dunia teknologi dan pemanfaatannya bagi kehidupan wanita masa kini.

Pada peluncuran Women Will ini menghadirkan 11 pembicara wanita penuh inspirasi, yaitu: Helga Tjahjadi – Burgreens (Forbes 2016, Asia entrepreneur under 30); Bening Rara – Go Archipelago (goarchipelago.com); Tara Amelz – Beauty Blogger & YouTuber (www.cintaruhamaamelz.com); Niken, Gita, dan Rahil – Monokrom, Veronica Utami, Head of Marketing, Google Indonesia; Putri Silalahi, Head of Products Communications, Google Indonesia; Shinto Nugroho, Head of Public Policy, Google Indonesia; Bella Wibowo, Community Manager, Google Indonesia; Niken Sasmaya, Team Lead YouTube, SEA & ANZ Online Partnership.

“Lewat wadah Women 2.0: Wanita dan Teknologi ini, kami ingin mengumpulkan wanita Indonesia dari segala bidang untuk bisa saling berbagi tips dan pengetahuan mengenai bagaimana teknologi bisa membantu memenuhi kebutuhan dan meraih aspirasi mereka. Dari membuka bisnis impian, merencanakan liburan, hingga memanfaatkan ponsel pintar untuk membuat rutinitas lebih lancar, di sini mereka bisa mendengar dan belajar langsung dari pengalaman wanita lainnya,” kata Putri Silalahi, Product Communications, Google Indonesia, di Jakarta (12/4/2016).

Masing-masing pembicara mengupas bagaimana teknologi dan Internet selama ini membantu mereka menjalani keseharian, menemukan informasi, dan meraih pekerjaan impian.

“Saya sangat senang menjadi bagian dalam acara ini, dapat berbagi kisah seputar teknologi yang membantu saya mewujudkan cita-cita sebagai social entrepreneur dalam industri makanan. Tak ada alasan lagi menyatakan tidak atau malas bergelut dengan dunia teknologi, karena perannya dalam kehidupan wanita sangat membantu,“ ungkap Helga.

Women 2.0: Wanita dan Teknologi didesain berdasarkan hasil riset Women Will yang menemukan bahwa wanita Indonesia ingin mendapatkan edukasi lebih detail untuk memaksimalkan fungsi teknologi dan Internet dalam genggaman tangan. Studi yang dilakukan oleh TNS Australia dan Google ini menemukan bahwa wanita Indonesia menggunakan Internet setidaknya 3 jam sehari, dengan tujuan utama berkomunikasi dengan keluarga/kerabat, mencari informasi/hiburan, meningkatkan karier/edukasi, dan mengatur rutinitas keseharian.

Wanita Indonesia juga ingin mengikuti perkembangan teknologi agar bisa terus up-to-date dengan keluarga dan kerabat, dan ingin berkontribusi membantu pengembangan orang-orang di sekitarnya. Mayoritas wanita Indonesia mengatakan bahwa komunitas atau peer learning adalah cara paling efektif untuk bisa mengenal teknologi dengan lebih dalam.

Upaya ini akan berlangsung sepanjang tahun 2016, di mana forum Women 2.0: Wanita dan Teknologi akan mengajak lebih banyak lagi wanita Indonesia untuk berbagi pengetahuan mengenai teknologi, dan bagaimana mereka bisa memanfaatkannya dengan lebih maksimal.

 

ANGGIE ADJIE SAPUTRA

Editor : Stevy Widia

Exit mobile version