youngster.id - Google.org memprakarsai proyek INSPIRE (Indonesia Spirit Rejuvenation), dengan Non Government Organization (NGO) bernama madingsekolah.id. Organisasi itu dibentuk oleh Direktur Program Ma’arif Institute, Khelmy Pribadi dan rekan-rekannya.
Madingsekolah.id akan membantu meningkatkan literasi digital dan membangun ketahanan pelajar terhadap segala hal negatif di internet. Tak hanya itu, platform tersebut juga mempromosikan nilai-nilai toleransi.
“Kami juga ingin mengembalikan mading sekolah seperti dulu. Pelajar SMA bisa bikin karya sebanyak mungkin dengan adanya madingsekolah.id,” ujar Khelmy, dalam keterangannya, Kamis (7/3/2019) di Jakarta.
Madingsekolah.id dapat dibaca semua orang. Di situs itu, pelajar juga dapat membuat atau mengirimkan artikel, video dan foto-foto.
Idenya itu kami ingin membuat wadah buat temen-teman SMA sehingga kami luncurkan madingsekolah.id,” kata Khelmy lagi.
Selain itu, ada pula program Creator Muda Academy, program pelatihan multimedia dan jurnalisme di kalangan pelajar. Misalnya, cara untuk membuat konten yang baik dan sebagainya.
“Creator Muda Academy, kami akan roadshow ke 10 kota di Indonesia. Kegiatan ini juga supaya para pelajar dapat mempersiapkan diri untuk bersaing secara kompetitif. Dengan kreatif, inovatif, cerdas dan mengadaptasi penggunaan teknologi secara maksimal,” sebut Khelmy.
Sementara itu, Public Policy and Goverment Relation Senior Analyst, Google Indonesia, Google Org, Ryan Rahardjo mengatakan pihaknya mengapresiasi peluncuran madingsekolah.id. Menurutnya, isu literasi digital ini perlu terus diperhatikan.
“Kami mendukung kegiatan ini, kita memberikan hibah. Selain itu, kami juga ingin terlibat langsung. Ada relawan dari Google yang ingin membantu,” pungkas Ryan.
STEVY WIDIA