youngster.id - Meski pandemi Covid-19 belum berakhir namun sejumlah daerah termasuk Jakarta mulai melonggarkan peraturan pembatasan sosial berskala besar (PSBB). Untuk siap menghadapi new normal, Grab Indonesia menerapkan GrabProtect.
Ini merupakan serangkaian langkah keamanan dan kebersihan untuk meminimalisir resiko penyebaran COVID-19 pada layanan transportasinya. Managing Director GRab Indonesia, Neneng Goenadi mengatakan ada beberapa langkah yang telah disiapkan untuk meningkatkan keamanan dan kebersihan dalam setiap perjalan mitra pengemudi dan pelanggan
“Pertama memeriksa suhu tubuh mereka sebelum memulai harinya, dan saat menjalankan tugasnya (dengan online health declaration),” kata Neneng dalam keterangan resmi Sabtu (5/6/2020).
Kedua, mengadopsi praktik kebersihan termasuk mencuci tangan secara teratur, menutup mulut/hidung saat bersin atau batuk. Ketiga membersihkan dan mendesinfeksi mobil mereka lebih sering, dan menghimbau untuk membuka kaca jendela mereka setelah melakukan perjalanan untuk meningkatkan ventilasi. Terakhir langsung mengunjungi dokter jika merasa tidak enak badan.
“Selain langkah-langkah diatas, kami akan meluncurkan dua fitur in-app terbaru yaitu formulir deklarasi kesehatan dan kebersihan online serta fitur mask selfie dan fitur pengecekan masker via selfie (mask selfie) diseluruh pasar Grab mulai akhir bulan Juni,” ujarnya lagi.
Grab juga akan mendistribusikan lebih dari 250 ribu peralatan kebersihan berupa hand sanitizer, desinfektan kendaraan dan masker wajah untuk para mitra pengemudi di seluruh kawasan Asia Tenggara.
Sementara itu, menyambut new normal ini, mitra pengemudi dan penumpang dapat membatalkan pemesanan tanpa denda sebelum perjalanan dimulai jika salah satu pihak tidak menggunakan masker. Caranya dengan memilih “pengemudi/penumpang tidak memakai masker (driver/passengers did not wear a mask)” sebagai alasan pembatalan.
“Dengan alasan tersebut, kami tidak akan memberikan denda kepada salah satu pihak yang melaporkan,” tuturnya.
Selanjutnya, dalam meningkatkan keamanan dan juga kebersihan di setiap perjalanan mitra pengemudi kami, Grab telah mendirikan lebih dari 40 stasiun sanitasi di Indonesia, termasuk 21 stasiun di Jakarta. Dengan hadirnya stasiun sanitasi ini, para mitra pengemudi dapat membawa kendaran mereka masing-masing untuk disinfektasi.
Melalui langkah GrabProtect ini, kami berusaha untuk memperkenalkan rutinitas dalam berkendara kepada para mitra pengemudi, mitra pengiriman, serta penumpang kami agar perjalanan lebih aman. Kami juga ingin secara proaktif menegakkan standar kebersihan yang lebih tinggi di industri ride-haling pada era new normal,” jelasnya.
Grab juga akan mendukung himbauan pemerintah dalam mewajibkan para penumpang untuk membawa helm pribadi. Hal ini merupakan bentuk dukungan Grab terhadap setiap usaha pemerintah dalam menangani dan mencegah penyebaran COVID-19 di Indonesia serta menjaga keamanan dan keselamatan mitra pengemudi dan penumpang.
STEVY WIDIA
Discussion about this post