Jumat, 14 November 2025
No Result
View All Result
youngster.id
Pratesis Ads
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
No Result
View All Result
youngster.id
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
No Result
View All Result
youngster.id
No Result
View All Result
Home News

Halodoc Dukung Inklusi Tenaga Kesehatan Dalam Transformasi Digital

23 Oktober 2021
in News
Reading Time: 2 mins read
Halodoc-Gojek

Menkes Budi Gunadi berbincang dengan tenaga kesehatan di pos pelayanan vaksinasi COVID-19 Drive Thru Halodoc. (Foto: istimewa/youngster.id)

0
SHARES
0
VIEWS

youngster.id - Belakangan pemanfaatan teknologi kian canggih, namun dokter tetap jadi kunci dalam upaya mencapai inklusi kesehatan bagi seluruh masyarakat Indonesia. Untuk itu, teknologi diharapkan dapat menjadi salah satu jawaban untuk memberikan wadah konsultasi kesehatan yang lebih aman, baik bagi dokter maupun pasien.

Chief Digital Transformation Office Kementerian Kesehatan RI Setiaji mengatakan, Kementerian Kesehatan telah membentuk Digital Transformation Office dalam rangka mempersiapkan masa depan sistem kesehatan di Indonesia. Agar dalam beberapa tahun kedepan, masyarakat diharapkan bisa mengakses layanan kesehatan digital mulai dari dalam kandungan hingga menghadapi kondisi kritis, dimana semua rekam medis akan terintegrasi pada satu sistem, sehingga masing-masing orang nantinya akan memiliki personal health record.

“Sehingga, teknologi seperti telehealth ini tidak hanya membantu para dokter meningkatkan skill, namun juga memperluas jangkauan layanannya,” ujar Setiaji dalam acara  diskusi yang digelar Halodoc  bertajuk “Terima Kasih Dokter” yang disiarkan secara virtual Jumat (22/10/2021).

Baca juga :   VMware Siapkan Inovasi Penyedia Layanan Komunikasi 5G

Data dari IDI menyebutkan bahwa terdapat 730 dokter yang gugur dalam peperangan melawan pandemi ini (data per September 2021). Untuk itu, teknologi diharapkan dapat menjadi salah satu jawaban untuk memberikan wadah konsultasi kesehatan yang lebih aman, baik bagi dokter maupun pasien.

Ketua Umum PB Ikatan Dokter Indonesia (IDI), Daeng M. Faqih menuturkan, sejak awal pandemi, IDI terus menghimbau para dokter untuk mengurangi praktik tatap muka, namun pelayanan pasien harus tetap berjalan dengan menggunakan APD lengkap.

“Layanan telemedis ini sangat luar biasa perkembangan dan manfaatnya, termasuk dalam mempercepat layanan vaksinasi hingga membuka akses pelayanan isoman. Tanpa bantuan teknologi, hal ini hampir mustahil dikerjakan, apalagi dengan pasien COVID-19 yang banyak, tenaga kesehatan terbatas, dan fasilitas RS yang serba kekurangan. Indonesia juga wilayahnya sangat luas, sehingga akses kesehatan harus dibuka selebar-lebarnya, dan telemedis adalah jawabannya,” ucap  Faqih.

Baca juga :   Telehealth Percepat Reformasi Akses Kesehatan di Kota Tingkat 2 dan 3 di Indonesia

Sementara itu, Doddy Lukito, Chief Business Officer & Co-Founder Halodoc menegaskan pentingnya peran dokter dalam ekosistem Halodoc dan kemampuan teknologi dalam memberikan akses pada masyarakat Indonesia yang lebih luas.

“Dari sebelum pandemi hingga saat ini pandemi masih berlangsung, layanan Chat Dokter di Halodoc masih menjadi yang paling diminati oleh 20 juta monthly active user (MAU) kami. Dengan bantuan dari 20.000 mitra dokter, pengalaman pengguna dan kualitas pelayanan konsultasi tetap terjaga meskipun terdapat lebih dari 10x pertumbuhan permintaan dalam platform kami, termasuk dukungan untuk program isolasi mandiri bagi pasien terkonfirmasi positif COVID-19 dengan gejala ringan bersama Kementerian Kesehatan RI,” kata Doddy.

Doddy turut mengamini optimisme yang disampaikan oleh IDI. Sebagai pelaku telehealth Halodoc senantiasa berupaya mengadopsi teknologi terkini untuk terus meningkatkan pengalaman pengguna, termasuk pemanfaatan kecerdasan buatan (AI). Namun, hal yang juga menjadi fokus adalah bagaimana perusahaan juga turut berkontribusi untuk turut meningkatkan kapasitas pelaku kunci dalam ekosistem ini, yaitu para mitra dokter.

Baca juga :   BCA Dukung Inovasi Pengusaha Muda Bidang Pendidikan

“Meskipun banyak pembaruan dan adopsi teknologi yang diimplementasikan oleh Halodoc, tentu saja kontribusi dari mitra dokter tidak akan tergantikan. Kami tidak bisa bayangkan kondisi pandemi di Indonesia tanpa perjuangan para dokter dan tenaga kesehatan,” tutup Doddy.

 

FAHRUL ANWAR

Tags: dokterHalodocIkatan Dokter Indonesia (IDI)Kementerian Kesehatan RItelehealth
Previous Post

Skystar Ventures UMN Gelar Demo Day, Ajak Mahasiswa UMN Memperkenalkan Ide Bisnis

Next Post

Indonesia Masih jadi Penghasil Sampah Sisa Makanan Terbesar di Dunia

Related Posts

Cove x Halodoc
News

Perkuat Kesejahteraan Penghuni, Cove Gandeng Halodoc Jadi Mitra Kesehatan Resmi

10 November 2025
0
Halodoc
News

Halodoc Rilis Health & Wellness Insights 2025

19 Maret 2025
0
69% Anak Muda Indonesia Memanfaatkan Layanan Telehealth
News

69% Anak Muda Indonesia Memanfaatkan Layanan Telehealth

24 Januari 2025
0
Load More
Next Post
Makanan

Indonesia Masih jadi Penghasil Sampah Sisa Makanan Terbesar di Dunia

Oppo Cinefinders

OPPO CineFinders Sajikan Film Pendek Karya 3 Sutradara Kawakan Indonesia

ilustrasi

KMI Expo 2021, Ajang Pameran Mahasiswa Berwirausaha

Discussion about this post

Recent Updates

Maybank Indonesia x BRI-MI

Maybank Indonesia Ditunjuk Sebagai Bank Kustodian untuk KIK EBA Syariah Perdana BRI Manajemen Investasi

13 November 2025
Rumah Energi x Microsoft

Kolaborasi Rumah Energi dan Microsoft Atasi Krisis Air dengan Teknologi Pemanenan Air Hujan

13 November 2025
ekonomi digital

Ekonomi Digital Asia Tenggara Akan Tembus US$300 Miliar GMV, E-Commerce Jadi Penyumbang Terbesar

13 November 2025
Lost in Candyland, Perayaan Kreativitas 300 Penari Balet Anak

Lost in Candyland, Perayaan Kreativitas 300 Penari Balet Anak

13 November 2025
  • Trending
  • Comments
  • Latest
Dera Perdana Shopian : Ajak Milenial Berdonasi Digital

Dera Perdana Shopian : Ajak Milenial Berdonasi Digital

27 Juni 2019
Startup Hayokerja

Startup HayoKerja Hadirkan Solusi PHL bagi Perusahaan Pencari Tenaga Kerja

25 September 2023
pendanaan Fintech

Inilah 5 Fintech dengan Pendanaan Terbesar di Indonesia Tahun 2025

15 Mei 2025
Fastwork Raih Pendanaan Seri A US$4,8 Juta

Fastwork Luncurkan Fitur Baru Untuk Pengguna Jasa Freelancer

11 Agustus 2020
Junaidi : Bikin Bimbel Karena Cinta Jadi Guru

Junaidi : Bikin Bimbel Karena Cinta Jadi Guru

0
Brother Indonesia Rilis Aplikasi Mobile Brother iShop

Brother Indonesia Rilis Aplikasi Mobile Brother iShop

0
Bangun Bagian Dapur, IKEA Dukung Pembuatan Film “Ini Kisah Tiga Dara”

Bangun Bagian Dapur, IKEA Dukung Pembuatan Film “Ini Kisah Tiga Dara”

0
Ferdian Yosa : Menangkap Tren di Bisnis Kuliner

Ferdian Yosa : Menangkap Tren di Bisnis Kuliner

0
Maybank Indonesia x BRI-MI

Maybank Indonesia Ditunjuk Sebagai Bank Kustodian untuk KIK EBA Syariah Perdana BRI Manajemen Investasi

13 November 2025
Rumah Energi x Microsoft

Kolaborasi Rumah Energi dan Microsoft Atasi Krisis Air dengan Teknologi Pemanenan Air Hujan

13 November 2025
ekonomi digital

Ekonomi Digital Asia Tenggara Akan Tembus US$300 Miliar GMV, E-Commerce Jadi Penyumbang Terbesar

13 November 2025
Lost in Candyland, Perayaan Kreativitas 300 Penari Balet Anak

Lost in Candyland, Perayaan Kreativitas 300 Penari Balet Anak

13 November 2025
  • Tentang Kami
  • Hubungi Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Layanan Bisnis
Copyright © 2016 - PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved
No Result
View All Result
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development

Copyright © 2016 - PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved

This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.
Go to mobile version