Igloo: Kebiasan Orang Indonesia dalam Membeli Asuransi Perjalanan di Last Minute

youngster.id - Orang Indonesia memiliki kebiasaan membeli produk asuransi, terutama untuk perjalanan internasional, pada last minute. Hal itu terungkap dari temuan terbaru Insurtech Igloo tentang perilaku dan kebiasaan pembelian asuransi perjalanan oleh masyarakat Indonesia.

Data ini diperoleh dari Igloo.co.id yang kini juga menawarkan asuransi perjalanan domestik dan internasional dari berbagai merek, termasuk Zurich Sompo dan Tugu Syariah (anak perusahaan dari Pertamina Group).

Disebutkan pelanggan Igloo gemar melancong ke mancanegara, terutama perempuan. Lebih dari 80% asuransi perjalanan yang dibeli oleh laki-laki digunakan untuk perjalanan internasional, sedangkan jumlah ini mencapai 90% bagi pelanggan perempuan. Sejumlah negara seperti Jepang, Singapura, Thailand, dan Korea adalah destinasi favorit wisatawan Indonesia.

Laporan itu menyebutkan sebanyak 57% dari seluruh pembelian asuransi perjalanan digunakan untuk perjalanan solo. Dari total tersebut, solo traveler didominasi oleh perempuan — dengan 60% asuransi perjalanan yang dibeli oleh perempuan ditujukan untuk perjalanan solo. Angka ini lebih tinggi dibandingkan dengan laki-laki yang berada pada 53%.

Sebanyak 40% wisatawan internasional membeli asuransi perjalanan dalam rentang 0-4 hari sebelum keberangkatan, dengan 1 dari 10 orang bahkan membeli dalam waktu kurang dari 24 jam sebelum hari keberangkatan.

“Data kami memang masih menunjukkan bahwa masyarakat Indonesia cenderung membeli asuransi perjalanan di menit-menit terakhir,” kata Head of D2C Igloo, Delta Andreansyah, dikutip Rabu (19/3/2025).

Kebiasaan last-minute ini lebih jarang terjadi pada perjalanan domestik. Hanya 22% wisatawan domestik yang membeli asuransi dalam 0-4 hari sebelum keberangkatan, dan 8% membelinya dalam waktu kurang dari 24 jam sebelum tanggal keberangkatan.

Dalam perjalanan keluarga, ayah menjadi sosok utama dalam pengambilan keputusan terkait perlindungan perjalanan, dengan 60% polis asuransi perjalanan dibeli oleh mereka.

“Kami berharap temuan ini memberikan wawasan lebih dalam mengenai bagaimana masyarakat Indonesia bepergian sehingga mereka dapat melindungi diri dari risiko perjalanan. Kami juga merekomendasikan pembelian asuransi perjalanan segera setelah tiket pesawat dipesan agar mencakup potensi pembatalan penerbangan,” tutup Delta.

HENNI S.