IMERI FKUI Gandeng UMG Idealab Luncurkan Big Data Center

IMERI FKUI

Museum Kedokteran IMERI FKUI. (Foto: istimewa)

youngster.id - Indonesian Medical Education and Research Institute (IMERI) FKUI bekerjasama dengan venture builder UMG Idealab meluncurkan Big Data Center IMERI-IDEALAB. Ini adalah layanan terintegrasi dalam pengelolaan mahadata di bidang kesehatan.

Direktur IMERI Prof Badriul Hegar menyampaikan IMERI memiliki visi untuk mengembangkan penelitian di bidang Medical Education dan Medical Science terutama melibatkan big data kesehatan.

“IMERI diharapkan dapat memfasilitasi peneliti dengan suatu platform yang dapat mengolah mahadata biologis, klinis, sosial, maupun lingkungan, untuk mengembangkan suatu pelayanan kesehatan baru agar memberikan manfaat bagi pelayanan kesehatan untuk masyarakat Indonesia,” kata Prof Badriul dalam keterangan pers, Jumat (4/2/2022).

Sementara Direktur Utama UMG Idealab Achmad Syaefi menyatakan, kerjasama ini berangkat dengan visi yang sama dalam membangun Platform Health Big Data Center.

“Kami yakin bersama partner yang tepat untuk bersama-sama mewujudkan layanan kesehatan yang inklusif dan aksesibel,” ujarnya.

Dalam kesempatan yang sama, Kiwi Aliwarga selaku Founder UMG Idealab menambahkan, kerjasama ini menjadi wujud nyata komitmen UMG Idealab terus berupaya mengembangkan peran teknologi 4.0 dalam berbagai lini kehidupan masyarakat Indonesia, termasuk dalam bidang kesehatan.

Di sisi lain, Dekan FKUI Prof Ari Fahrial Syam  menyampaikan bahwa Big Data Center ini adalah upaya di mana kita bisa memanfaatkan data kesehatan dengan optimal.

“Tidak hanya untuk kepentingan dari Universitas Indonesia saja, melainkan kepentingan nasional bahkan dunia, karena big data kesehatan yang dianalisis dengan kecerdasan buatan dapat digunakan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” ucapnya.

Hal senada disampaikan Wakil Rektor Bidang Riset dan Inovasi UI, Nurtami menyampaikan, melalui BDC ini, IMERI melakukan upaya nyata pengelolaan data riset terintegrasi untuk terus meningkatkan kualitas riset dari bidang rumpun ilmu kesehatan dan memfasilitasi kolaborasi lintas disiplin. “Kolaborasi dalam riset dan inovasi dengan mitra nasional maupun internasional ini sangat penting untuk dapat memberikan academic, society, maupun economic impact kepada masyarakat,” katanya.

 

STEVY WIDIA

Exit mobile version