Senin, 15 Agustus 2022
No Result
View All Result
youngster.id
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
  • Digital Community
No Result
View All Result
youngster.id
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
  • Digital Community
No Result
View All Result
youngster.id
No Result
View All Result

Indonesia Jadi Negara Pencetak Startup Terbanyak di Asia

8 Agustus 2019
in Headline, News
Reading Time: 2 mins read
Google Akan Gelar Launchpad Accelerator Gelombang Kedua

Beberapa founder startup Indonesia (Foto: dok.youngster.id)

youngster.id - Industri yang penuh inovasi dan lekat dengan teknologi ini telah menjadi penggerak ekonomi suatu negara. Bahkan, di Indonesia kabarnya tahun 2020 diprediksi area digital ini mampu menyumbangkan 11 % Produk Domestik Bruto (PDB) atau sekitar Rp1.831 triliun.

Salah satu indikasi dari industri berbasis teknologi adalah pada pertumbuhan startup. Mengutip dari startup ranking 2019, ternyata Indonesia masuk ke dalam lima besar negara pencetak startup terbanyak di dunia lho.

Negara kita ini menempati posisi kelima sebagai pencetak bisnis startup terbanyak di dunia dan terbanyak di Asia. Selain startup decacorn Go-Jek, dan unicorn seperti Traveloka, Bukalapak, dan Tokopedia ada 2.124 startup beroperasi di Indonesia.

Baca juga :   Surge Memperbesar Pendanaan Tahap Awal Sampai US$3 juta

Bukan hanya di dalam negeri saja, startup lokal tersebut juga telah mampu menembus pasar internasional, seperti yang telah dilakukan unicorn Go-jek selama kurang lebih 9 tahun beroperasi telah berekspansi ke Singapura, Thailand, dan Vietnam.

Posisi tertinggi di dunia adalah AS. Negeri Paman Sam menduduki urutan teratas sebagai negara pencetak bisnis startup terbanyak di dunia. Total sebanyak 49.966 startup masih aktif di sana. 

Menariknya, banyak startup tersebut yang gak cuma beroperasi di Amerika Serikat (AS) saja, melainkan juga ke negara-negara lainnya. Contohnya, Medium, yaitu website saling berbagi cerita dan tulisan, dan Tinder, aplikasi pencari jodoh. 

Bagaimana dengan Facebook, Twitter, Instagram? Hitungannya, media sosial itu sudah menjadi perusahaan raksasa. Salah satu indikatornya adalah jumlah karyawannya dan kantor cabangnya yang sudah tersebar di mana-mana.

Baca juga :   Willix Halim Ditunjuk Jadi CEO Bukalapak

Posisi kedua adalah India. Meski India termasuk negara berkembang, kemajuan teknologi di sana bisa terbilang moncer. Anak-anak muda di India memiliki bakat yang istimewa di dalam pengembangan teknologi. Jadi, wajar saja India menempati posisi kedua setelah AS.

Total startup masih aktif di negara ini mencapai 6.666. Salah satunya yang paling sukses ada Oyo. Unicorn yang bergerak di bidang penginapan murah ini bahkan sudah masuk ke Indonesia. 

Di posisi ketiga diisi Inggris dengan jumlah bisnis startup sebesar 4.995. Meski berada jajaran negara pencetak startup terbanyak, popularitas startup Inggris di Indonesia masih kalah dengan jebolan AS dan India. 

Startup terbesarnya adalah Transferwise, sebuah perusahaan penyedia jasa pengiriman uang antar negara, dan juga PeoplePerHour, website tempat bertemunya para freelancerdengan proyek-proyek sementara. 

Baca juga :   Allianz Indonesia dan Home Credit Indonesia Luncurkan Proteksi Gadget

Menariknya, Kanada menempati posisi ke-4 dengan jumlah startup mencapai 2.547. Media yang fokus membahas tentang teknologi TechCrunch bahkan menyebut kalau Kanada sebagai salah satu pusatnya startup setelah Amerika Serikat.

Startup andalan Kanada ada Slack, yaitu aplikasi berbagi pesan untuk korporasi, Shopify, dan Hootsuite. 

STEVY WIDIA

Tags: startupStartup Ranking 2019

Related Posts

Zoomcar x OTO
News

Zoomcar dan OTO Jalin Kemitraan untuk Platform Berbagi Mobil di Indonesia

15 Agustus 2022
0
UMKM Digital
Headline

Transformasi Digital Sebagai Kunci Bisnis Naik Kelas

15 Agustus 2022
0
Briefer x LSPR
News

BRIEFER Gandeng LSPR Perkuat Layanan Jasa Konsultansi Komunikasi Digital

15 Agustus 2022
0
Load More

Berita Terbaru

Zoomcar x OTO

Zoomcar dan OTO Jalin Kemitraan untuk Platform Berbagi Mobil di Indonesia

15 Agustus 2022
0
UMKM Digital

Transformasi Digital Sebagai Kunci Bisnis Naik Kelas

15 Agustus 2022
0
KCON

Kolaborasi Telkom Indonesia dan CJ ENM Saksikan Konser Kpop Internasional KCON 2022 LA di UseeTV Go

15 Agustus 2022
0
Briefer x LSPR

BRIEFER Gandeng LSPR Perkuat Layanan Jasa Konsultansi Komunikasi Digital

15 Agustus 2022
0
PPoslog x Volta-MCAS Group

PT Pos Logistik Indonesia Gandeng Volta-MCAS Group Untuk Dukung Transformasi Energi Bersih

15 Agustus 2022
0
Investree Regional

Dorong Kemandirian Ekonomi di Asia Tenggara, Investree Maksimalkan Sinergi dengan Regional

15 Agustus 2022
0
  • Tentang Kami
  • Hubungi Kami
  • Pedoman Media Siber
Copyright © 2022 PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved
No Result
View All Result
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
  • Digital Community

Copyright © 2022 PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved

Add youngster.id to your Homescreen!

Add
Go to mobile version