Indonesia Juara Young Social Entreprneurs (YSE) 2015

youngster.id - YOUNGSTER.id – Tim Indonesia berhasil menjuarai ajang Young Social Entrepreneurs (YSE) 2015. Mengungguli 15 tim finalis lain dari berbagai penjuru dunia, mereka mampu menggagas bisnis yang bermisi sosial dan berdampak pada masyarakat secara berkelanjutan dari sisi manajemen dan operasional.

Keempat tim yang berhasil membawa harum nama Indonesia di acara besutan Singapore International Foundation (SIF) itu adalah Ecode, Osiris, STARTIC, dan WateROAM. Sebagai inovator yang cerdas, mereka menawarkan gagasan perubahan hidup yang dapat memberdayakan masyarakat dan meningkatkan kualitas sebagai misi sosial.

Sebelum memenangkan kompetisi, seluruh peserta yang awalnya berjumlah 41 tim telah melewati masa seleksi. Sekira delapan bulan melalui proses mentoring, pertukaran gagasan, serta kunjungan ke India dan Malaysia, akhirnya terpilih 15 tim finalis.

Salah satu tim, yakni Ecode merupakan kelompok anak muda yang memberdayakan pengrajin lokal dan ibu rumah tangga di Jawa Barat. Penggagas tim ini adalah Larasati Widyaputri (22) dan Tatang Gunawan (21). Sementara tim lainnya, WaterROAM, menciptakan inovasi sistem penyaring air yang berguna di daerah-daerah bencana, terutama untuk negara berkembang.

“Melalui program SIF, saya bergabung dalam jaringan global para ‘changemakers’ yang memiliki semangat yang sama untuk mengubah dunia dengan gagasan sosial,” kata CEO WaterROAM, David, sebagaimana dilansir Okezone.

Kemenangan tersebut mengantarkan empat tim dari Indonesia mendapat bimbingan dan rekomendasi dari program pembinaan tim McKinsey. Tak hanya itu, masing-masing tim juga menerima bantuan pendanaan dari SIF sebesar 20 ribu dolar Singapura atau setara Rp200 juta untuk meningkatkan kewirausahaan sosial mereka.

“Dari program yang sudah dijalankan enam tahun belakangan, hati kami sangat tersentuh menyaksikan generasi muda di seluruh dunia membangun hubungan baik yang didapatkan dari kesamaan semangat untuk perubahan sosial,” ujar Direktur Eksekutif SIF, Jean Tan.

 

STEVY WIDIA

Exit mobile version