youngster.id - Indonesian Women’s Forum (IWF) kembali hadir guna mendorong kemajuan dan kemandirian wanita Indonesia, dengan memberikan wadah untuk berekspresi, berjejaring, berkreasi, dan berprestasi di bidang yang mereka pilih menjadi wanita bekerja, wanita wirausaha, dan ibu rumah tangga.
Ajang yang berlangsung pada 21-22 November 2019 di Gandaria City terdiri dari beragam rangkaian acara, seperti konferensi, kelas-kelas workshop dan festival produk lokal.
Yenny Wahid, Direktur Wahid Foundation, mengungkapkan bahwa ketika perempuan dilibatkan dalam ekonomi serta mendapat akses pendidikan seperti layaknya laki-laki, maka kesejahteraan akan meningkat.
“Perempuan berdaya, masyarakat akan berdaya, negara berdaya, dan dunia akan berdaya,” ucap Yenny pada pembukaan Gelaran IWF Kamis (21/11/2019) di Gandaria City Mall, Jakarta.
Acara ini dihadiri oleh sekitar 500 orang ini menggelar konferensi bertema: “Balance for Better”; menghadirkan pembicara Niharika Yadav,Direktur Utama AXA Financial Indonesia, Lili Pintauli Siregar, Wakil Ketua KPK terpilih 2019-2023, Felicia Kawilarang Aluwi, VP Marketing Halodoc, Debby Alishinta, Managing Director, Inclusion and Diversity Lead, Accenture in Indonesia.
Para pembicara membahas dunia kerja yang memberi kesempatan seimbang bagi pria dan wanita di segala aspek dan bidang. Di dunia korporasi telah terbukti dengan meningkatnya jumlah wanita pada C level dan board of director yang mengakselerasi efektivitas kerja dan
meningkatkan keuntungan.
Indonesia Women’s Forum (IWF) 2019 melibatkan 50 lebih pembicara dengan target jumlah peserta sebanyak 3.000 orang. IWF 2019 menggandeng kolaborator utama: AXA Financial, Facebook, Sun Life Indonesia, Accenture dan CITI Indonesia. IWF juga menampilkan area festival, menyatukan 22 booth dari produk lokal pilihan berupa karya unik, inovatif, dan sangat kekinian.
FAHRUL ANWAR