youngster.id - Saat ini layanan internet yang sudah tentu sangat dibutuhkan bagi setiap orang untuk menjalankan aktivitasnya menuju kebiasaan baru. Tantangan ini mendorong Indihome memastikan kualitas dan layanan internet optimal bagi masyarakat.
Pembangunan infrastruktur merupakan satu dari lima aspek utama yang menjadi fokus pemerintah saat ini. Infrastruktur diyakini menjadi langkah penting untuk memperkuat posisi Indonesia dalam menghadapi tantangan perubahan global. Sejalan dengan visi pemerintah tersebut, PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) gencar membangun infrastruktur telekomunikasi ke seluruh negeri. Hal ini bertujuan untuk mewujudkan terciptanya masyarakat digital yang lebih sejahtera dan berdaya saing.
Edie Kurniawan, VPMarketing Management Telkom mengatakan, sebagai penyedia layanan internet di Indonesia, Indihome terus berupaya untuk selalu memastikan ketersediaan infrastruktur yang mumpuni dalam memberikan kualitas pelayanan dan layanan internet terbaik maupun secara optimal untuk memenuhi kebutuhan penggunanya, khususnya di masa pandemi covid-19 saat ini.
“Jadi sejak Pandemi Covid-19 ini berlangsung di Indonesia, tentunya kami terus meningkatkan pelayanan. Saat ini, sudah lebih dari 95% Kabupaten di Indonesia sudah ter-cover oleh jaringan fiber optik IndiHome,” papar Edie pada Webinar Media Briefing Program IndiHome ‘Semua Bisa Berubah Maju’ yang disiarkan secara virtual Rabu (21/10/2020).
Beralih ke program ‘Semua Bisa Berubah Maju’, Edie Kurniawan menyebut untuk mendukung kegiatan belajar mengajar bagi para siswa di masa pandemi ini, IndiHome juga memberikan paket khusus dalam bentuk paket Learning From Home, dengan tujuan agar belajar online yang dilakukan para siswa dari rumah semakin lancar dengan koneksi internet yang stabil.
“Untuk mendukung siswa ketika melakukan kegiatan belajar mengajar di rumah. Kami (IndiHome, red) memberikan paket Dual Play dengan jaringan stabil dengan harga 169 ribu per bulan mendapatkan internet 10 Mbps dan telepon rumah 50 menit. Selain itu, ada Triple Play dengan harga 199 ribu dapat 10Mbps, telepon rumah 50 menit, dan tv Interaktif. Promonya, pelanggan dapat gratis 1 bulan berlangganan dan akses gratis 1 bulan untuk add-on IndiHome Study,” katanya.
Lebih jauh Edie memaparkan, mendukung kegiatan PJJ bagi para mahasiswa. Saat ini, Indihome juga telah bekerjasama dengan sebanyak 94 universitas di Tanah Air untuk mendukung pembelajaran jarak jauh.
“Sehingga, dengan paket tersebut nantinya, akses internet ke kampus telah terbuka tanpa memotong kuota data. Selain itu, ada penambahan 50GB batas FUP untuk mendukung WFH pelanggan existing IndiHome. Kini, sudah ada 94 Universitas di Indonesia yang bekerjasama dengan IndiHome. Mengingat saat ini, Indihome telah memiliki 7,5 juta pelanggan di Indonesia dengan target sampai akhir tahun sebesar 8,5 juta pelanggan,” ujarnya berharap.
Pada kesempatan yang sama, Suparwiyanto, OV Consumer Assurance Telkom mengungkapkan untuk mendukung layanan serta paket internet yang disuguhkan oleh IndiHome. Layanan tersebut telah dilengkapi dengan kemampuan teknologi BigData dan IoT untuk mengetahui kebutuhan pelanggan.
“Jadi untuk medukung semua program yang ada ini, disini kami melengkapinya dengan penggunaan teknologi BigData dan IoT untuk mengetahui kebutuhan pelanggan. Selain itu, jaringan IndiHome bisa dikatakan sudah memiliki kategori modernisasi, sehingga dengan Teknologi tersebut akan membuat IndiHome lebih selektif jika terjadi masalah jaringan pada suatu area tertentu dan penanganannya pun bisa lebih cepat,” jelas Suparwiyanto.
FAHRUL ANWAR