youngster.id - Setelah hanya melaksanakan pertunjukan secara daring semasa pandemi, Jakarta Performing Arts Community (JPAC) kembali menginjak panggung pertunjukan ibukota. Kali ini, JPAC tampil memukau dengan membawakan drama musikal ikonik dengan tajuk “Legally Blonde”.
Kisah jenaka ini bukan hanya sebuah suguhan hiburan menarik tetapi juga turut menyematkan jalan cerita yang bertujuan untuk memperkuat aktualisasi diri dan self-believe lintas generasi. Selain itu, kisah Elle Woods sang fashionista modis yang berhasil meraih mimpinya menjadi pengacara nan hebat juga turut menampilkan berbagai adegan kuat yang menitikberatkan pada pemberdayaan perempuan.
Pementasan yang sedang berlangsung ini berhasil menarik lebih dari 1300 penonton untuk hadir di Teater Besar, Taman Ismail Marzuki. Pencapaian ini merupakan bukti antusiasme masyarakat Indonesia terhadap seni pertunjukan. Melalui pementasan ini, terselip harapan anggota JPAC agar komunitas seni pertunjukan Indonesia dapat senantiasa menjadi wadah berkreasi bagi generasi muda tanah air.
Para pemeran, musisi dan kru produksi “Legally Blonde” yang mencapai 140 orang menyajikan penampilan yang memukau, membawa penonton dalam perjalanan yang penuh emosi dan tawa.
Pementasan ini merupakan pertunjukan berlisensi resmi dari Music Theater International (MTI) dan didukung oleh 100% pemain (cast) yang merupakan talenta lokal.
“JPAC mengucapkan terima kasih kepada seluruh penonton yang telah mendukung dan hadir dalam pementasan ini. Terkhusus kepada para sponsor yang telah membantu terealisasinya pagelaran ini, antara lain Glitz Inclusive Club, Inklusiv Warung, LowCal, Studio Sabang, COTTONINK, PAC Martha Tilaar, PT Goshen Swara Indonesia, Shure, Myca Florist, King’s Cake and Bakery, serta Perihal Perempuan. Pertunjukan ini bukan hanya sekadar hiburan, tetapi juga merupakan langkah nyata dalam membangkitkan semangat seni pertunjukan di tengah-tengah masyarakat,” kata pihak JPAC, Sabtu (25/11/2023).
HENNI S.
Discussion about this post