youngster.id - Selama tiga bulan lamanya masyarakat menyesuaikan diri untuk memutus mata rantai penyebaran COVID-19, perubahan perilaku masyarakat ke gaya hidup yang lebih sehat diharapkan dapat meningkat dan ikut menyambut era new normal.
Untuk meningkatkan kualitas hidup dan berkontribusi untuk masyarakat yang lebih sehat, Nestlé Indonesia memperkenalkan “new healthy eating habit”, yaitu memulai kebiasaan mengonsumsi makanan bergizi seimbang. Serta mempraktikkan kebiasaan-kebiasaan yang membantu menjaga keamanan makanan.
Penerapan new healthy eating habit mencakup dua komponen utama, yakni kebiasaan mengonsumsi makanan bergizi seimbang dan memperhatikan keamanan pangan (food safety).
Direktur Southeast Asian Food and Agricultural Science and Technology Center (SEAFAST), Prof Nuri Andarwulan menjelaskan kebiasaan makan sehat sudah banyak diterapkan oleh masyarakat. Namun, pandemi menyadarkan masyarakat untuk mengutamakan konsumsi makanan bergizi seimbang untuk meningkatkan imunitas tubuh.
“New healthy eating habit yang coba diperkenalkan adalah mengonsumsi beragam makanan yang mengandung gizi seimbang, sesuaikan porsi makanan dengan konsep ‘Isi Piringku’, memperhatikan konsumsi GGL (gula, garam, lemak), mengatur jadwal makan besar dan snack, dan tidak lupa memerhatikan keamanan pangan,” papar Nuri dalam Kelas Jurnalis Online Food Safety di Tengah Pandemi #AmanSebelumMakan di kanal YouTube Nestlé Indonesia Rabu (18/6/2020).
Sementara itu, Head of Corporate Quality Management Nestlé Indonesia Anas Noor Wahid mengungkapkan, dalam menjalankan komitmen untuk memenuhi kebutuhan masyarakat yang terus meningkat akan produk bernutrisi,
“Sinergi yang baik antara masyarakat, produsen, pemerintah, serta lembaga-lembaga terkait memainkan peranan penting agar kualitas, keamanan, dan nilai nutrisi pangan terjaga dengan baik agar masyarakat tetap sehat dan tidak mudah terserang penyakit dan virus,” kata Anas.
FAHRUL ANWAR
Discussion about this post