Kemenkop-UKM dan GoJek Kerja Sama Pelatihan Kewirausahaan

GoJek menandatangani MoU dengan Kemenkop-UKM dan Dirjen Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas (Binalattas) Kementerian Ketenagakerjaan untuk pelatihan kewirausahaan. (Foto: istimewa)

youngster.id - Kementerian Koperasi dan UKM (Kemenkop & UKM) dan Gojek bekerja sama dalam program Gojek Wirausaha. Kegiatan ini merupakan pemberdayaan dan peningkatan kemampuan para pengusaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) di Indonesia.

Deputi bidang Pengembangan SDM Kemenkop & UKM, Rulli Nuryanto mengatakan, upaya GoJek dalam mengembangkan UMKM secara tidak langsung mendukung gerakan kewirausahaan dan menumbuhkan wirausaha-wirausaha baru di Tanah Air.

“Ini sejalan dengan keinginan pemerintah yang tidak hanya mengejar pertumbuhan ekonomi, tetapi juga pemerataan kesejahteraan bagi masyarakat,” kata Rulli dalam keterangannya, Selasa (21/5/2019) di Jakarta. Dia menandatangani MoU dengan Chief of Public Policy and Government Relation GoJek, Dyan Shinto E Nugroho.

Menurut Rulli, era revolusi 4.0 tidak bisa dihindari, era di mana teknologi informasi berkembang sangat cepat. Pelaku usaha diharapkan mampu mengantisipasi segala perubahan yang terjadi sebagai konsekuensi dari kemajuan teknologi informasi. 

“Kerjasama ini untuk mewujudkan komitmen untuk memberdayakan dan meningkatkan daya saing UMKM melalui pelatihan yang bertujuan untuk mengembangkan dan meningkatkan skala bisnis, keterampilan, dan kesejahteraan UMKM di Indonesia melalui teknologi,” katanya lagi.

Selain itu, GoJek juga menandatangani MoU dengan Dirjen Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas (Binalattas) Kementerian Ketenagakerjaan, Bambang Satrio Lelono.

“Kolaborasi strategis antara dua kementerian dan Go-Jek ini secara umum bertujuan membantu pelaku UMKM supaya bisa naik kelas, sekaligus mendukung program pemerintah dalam pemberdayaan UMKM pada ekonomi digital,” kata Dyan.

Ia menambahkan, GoJek selalu mencari solusi atas berbagai permasalahan yang dihadapi oleh para UMKM supaya terus tumbuh. Kerja sama ini, Dyan berharap, menjadi kunci mengakselerasi pertumbuhan ekonomi digital di Indonesia.

Acara juga dihadiri oleh Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Presiden Go-Jek Andre Sulistyo, Deputi Produksi dan Pemasaran Victoria br Simanungkalit, Dirut Baznas Arifin Purwadinata, Dirut Jasa Raharja, dan lain-lain.

STEVY WIDIA

Exit mobile version