youngster.id - Sejak tahun 2018 Sampoerna University dan University of Arizona telah menjalin kerja sama untuk memberikan pendidikan berkualitas tinggi di Indonesia serta mendorong internasionalisasi dan globalisasi.
Selama kolaborasi, kedua lembaga pendidikan tinggi ini telah berhasil menyelenggarakan program-program inovatif di bidang Manajemen, Teknik Industri, Teknik Mesin, Ilmu Komputer, Sistem Informasi, dan Psikologi. Program-program ini dirancang untuk mempersiapkan mahasiswa menghadapi tantangan dunia yang semakin kompleks dan terhubung.
“Sampoerna University percaya bahwa pendidikan harus mendongkrak batasan, sehingga memungkinkan mahasiswa kita untuk berkembang di dunia yang semakin saling terhubung. Dengan mengadopsi standar pendidikan Amerika Serikat dan bekerja sama dengan University of Arizona, kami telah membuka peluang internasionalisasi dan globalisasi yang luas bagi mahasiswa kami. Kekuatan pendidikan transformatif kami terlihat dari data 9 dari 10 mahasiswa Sampoerna University berhasil mendapatkan pekerjaan dalam waktu hanya tiga bulan setelah lulus,” jelas Dr. Marshall Schott, President Sampoerna University.
Kolaborasi ini juga memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk belajar dari fakultas yang berkualitas dari kedua lembaga, mengakses sumber daya yang tersedia, serta mengikuti kurikulum yang disesuaikan dengan standar pendidikan Amerika Serikat.
Hal ini memungkinkan mereka mendapatkan pendidikan berkualitas dan relevan dengan kebutuhan dunia kerja global. Selain itu, kolaborasi ini juga memberikan akses kepada jaringan profesional, peluang magang dan kerja, serta pertukaran pengetahuan dan pengalaman dengan jaringan alumni University of Arizona yang tersebar di seluruh dunia.
John Paul (JP) Jones, Dean of International Education, University of Arizona menjelaskan bahwa kurikulum Amerika Serikat yang menekankan pada pembelajaran berbasis proyek membantu mahasiswa mengembangkan pemahaman mendalam tentang penerapan teori dalam praktik, sehingga mereka lebih siap menghadapi dunia kerja.
“Melalui penggabungan standar pendidikan Amerika Serikat dengan nilai dan budaya lokal, dapat menciptakan lingkungan belajar yang unik, mendorong inovasi, pemikiran kritis, kerjasama tim, dan pola pikir global sehingga dapat menciptakan lulusan yang berkualitas dan mampu bersaing di kancah global. Saat ini, mereka telah berhasil menduduki posisi penting sebagai direktur, kepala departemen, atau menjadi pengusaha sukses,” ungkap John Paul.
HENNI S.
Discussion about this post