youngster.id - Kreator konten Muhammad Carlos menggandeng startup fintech Asetku menggelar program “Beasiswa Nusantaraku”. Program yang dikelola Runcing Foundation mengucurkan dana sebesar Rp 200 juta untuk 50 pelajar SD dan SMP yang tersebar di NTB, NTT, serta Papua.
Bersama tim dari Asetku, Carlos turut turun tangan dalam setiap tahapan proses seleksi guna memastikan bahwa beasiswa tersebut benar-benar sampai kepada anak-anak yang membutuhkan.
“Selain (menyeleksi melalui) rapor akademik dan tes internal yang dilakukan oleh pihak sekolah, para siswa juga dinilai berdasarkan kepribadian, potensi kepemimpinan, tanggung jawab, dan semangat belajar mereka,” kataCarlos dalam keterangan pers, Kamis (30/3/2023).
Tak hanya menyasar pelajar, Beasiswa Nusantaraku juga memberikan dukungan berupa biaya pendidikan kepada pihak sekolah yang nominalnya disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing sekolah. Dukungan dana ini mencakup suplai buku pelajaran, kegiatan sekolah, perlengkapan belajar-mengajar, bahkan untuk merenovasi bangunan sekolah.
“Tim internal Runcing Foundation dan kepala sekolah juga melakukan kunjungan ke rumah calon penerima beasiswa. Hal ini dilakukan untuk memastikan bahwa anak-anak ini betul-betul mengalami kesulitan finansial dan mereka layak mendapatkan beasiswa, selain didukung oleh prestasi akademik dan non-akademik yang sangat baik,” tambahnya.
Runcing Foundation turut menggandeng beberapa organisasi nirlaba lokal di tiga daerah tersebut, di antaranya Kids of Asahan, Share for Care, NTT Muda, Kitong Bisa, dan Papuan Movements.
Sejak didirikan pada 2018 Runcing Foundation telah membukukan dana lebih dari Rp286 juta yang digunakan untuk merenovasi bangunan sekolah, membantu korban gempa di Lombok – NTB. Selain itu, menyediakan sarana internet dan digitalisasi pendidikan, melakukan webinar pelatihan guru, hingga membantu pemulihan dan pencegahan pandemi Covid-19 dengan menyuplai masker, face-shields, dan pakaian bersih layak pakai.
Runcing Foundation tak hanya aktif menjalin kerjasama dengan pihak swasta. Masyarakat pun dapat ikut berkontribusi untuk mengentaskan ketimpangan pendidikan di Indonesia bersama Runcing Foundation melalui dua cara, yaitu donasi dan kolaborasi.
STEVY WIDIA
Discussion about this post