youngster.id - PT Aplikanusa Lintasarta (Lintasarta) memperkenalkan solusi Lintasarta Collaboration Solution. Ini merupakan solusi agar komunikasi dapat dilakukan dalam waktu singkat dan dari perangkat komunikasi apapun.
“Melalui layanan Lintasarta Collaboration Solution, kami berkomitmen untuk memberikan standar kualitas layanan yang tinggi dan didukung oleh infrastruktur IT kelas bisnis yang dapat diandalkan serta Tim IT yang telah tersertifikasi,” kata Arya N Soemali, IT Services Director Lintasarta dalam siaran pers, Rabu (26/7/2017).
Menurut Arya, Lintasarta Collaboration Solution dapat mempercepat proses bisnis para pelaku usaha dari berbagai sektor industri, sekaligus membantu mencapai target bisnis perusahaan lebih cepat.
Dia menjelaskan dewasa ini para pelaku bisnis tidak perlu khawatir membebani kerja tim IT dengan aktivitas penerapan dan operasional beragam perangkat komunikasi di internal perusahaan.
Menurutnya, pelanggan Lintasarta Collaboration Solution dinilai dapat menggunakan pola operation expenditure (opex) model yaitu hanya membayar untuk apa yang dibutuhkan dan digunakan.
“Jadi melalui solusi kami ini, pelanggan dapat membuat komunikasi semakin terjangkau serta biaya lebih dapat diprediksi,” katanya.
Menurutnya, keuntungan yang akan didapatkan para pelaku bisnis di antaranya adalah mendapatkan feature terdepan untuk collaboration technology, serta dapat mengintegrasikan beragam perangkat komunikasi dan video telepresence dengan perangkat dari berbagai macam brand.
Selain itu, dia mengatakan melalui skema opex model pelaku bisnis juga tidak perlu investasi besar untuk menerapkan solusi collaboration dan sumber daya tenaga IT sehingga dapat fokus di bisnis utamanya.
“Lintasarta Collaboration Solution memberikan layanan collaboration dengan sistem sewa seperti ip phone, video telepresence, instance messaging dan voice gateway. Layanan ini dapat digabungkan dengan layanan connectivity Lintasarta seperti MPLS, Metro-E dan Internet,” ujarnya.
STEVY WIDIA