youngster.id - Instagram meluncurkan Akademi Instagram. Ini adalah program pelatihan global dari Instagram yang dirancang khusus bagi wirausahawan muda untuk meningkatkan keterampilan digital untuk bisnis. Indonesia menjadi negara pertama yang memiliki program ini.
“Kami sangat senang dapat meluncurkan program Akademi Instagram pertama kalinya di Indonesia. Program ini adalah salah satu bentuk komitmen berkelanjutan kami dalam menginspirasi dan mendorong para wirausahawan untuk mencapai kesuksesan bisnis mereka,” ungkap Ferdy Nandes Kepala Bagian Bisnis Berkembang & UKM, Facebook dan Instagram, dalam keterangannya Senin (22/7/2019) di Jakarta.
Program dibuka untuk para usahawan muda berusia di bawah 35 tahun yang sudah menjalani bisnis setidaknya selama satu tahun dan gratis bagi bisnis yang bergerak dalam salah satu kategori dari 16 subsektor industri kreatif Bekraf seperti kuliner, fashion, seni rupa, desain interior dan lainnya.
Instagram juga bekerja sama dengan Kreavi, platform digital yang memiliki fokus memberdayakan para kreator visual Indonesia, untuk melakukan kurasi terhadap 1.000 peserta yang memenuhi kriteria di atas. Program ini akan digelar di tiga kota, yakni di Jakarta, Bandung, dan Yogyakarta.
“Sepuluh peserta terpilih akan diinkubasi dengan tim Kreavi,” kata Ferdy dalam keterangannya, Senin (22/7/2019) di Jakarta.
Ia menjelaskan, program ini tersedia secara gratis bagi bisnis yang bergerak dalam salah satu kategori dari 16 subsektor industri kreatif Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf). Nantinya, para peserta akan mendapatkan pengetahuan dan ilmu bisnis berdasarkan kurikulum Akademi lnstagram bersama sembilan mentor profesional di bidang tersebut.
Melalui serangkaian sesi pelatihan, para peserta juga akan belajar cara memahami fitur-fitur bisnis di lnstagram, membuat konten yang menarik untuk pemasaran produk, serta strategi promosi yang tepat.
Chief Executive Officer Kreavi Anto Motulz mengatakan, saat ini banyak sekali wirausahawan muda yang kreatif dan berpotensi mengembangkan bisnis mereka. Namun, mayoritas dari mereka masih mengalami tantangan dalam mengembangkan potensi bisnisnya.
“Wirausahawan muda yang kreatif banyak, tapi pengetahuan ekonomi dan berbisnisnya masih sangat minim,” ujar Anto. Melalui inisiasi program Akademi Instagram ini, ia optimistis dapat mendorong para wirausahawan muda untuk memajukan pertumbuhan ekonomi kreatif di Indonesia.
Saat ini sudah ada lebih dari dua ribu peserta yang mendaftar di wilayah Jakarta. Untuk mendaftar dan mengetahui infomasi lebih lanjut mengenai Akademi Instagram dapat mengakses situs akademilnstagram.kreavi.com atau tagar #Akademilnstagram. Program pelatihan Akademi lnstagram akan dilakukan di masing-masing kota, yakni Jakarta pada 20 Juli, Bandung pada 3 Agustus, dan Yogyakarta pada 24 Agustus.
STEVY WIDIA
