Selasa, 30 Desember 2025
No Result
View All Result
youngster.id
Pratesis Ads
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
No Result
View All Result
youngster.id
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
No Result
View All Result
youngster.id
No Result
View All Result
Home News

Mengapa Banyak Startup Gagal di 3 Tahun Pertama?

12 Februari 2018
in News
Reading Time: 1 min read
3 Aplikasi Mobile yang Bakal Tren di 2017

Danny Oei Wirianto, Chief Marketing Officer GDP Venture. (Foto: Stevy Widia/Youngsters.id)

0
SHARES
0
VIEWS

youngster.id - Bisnis rintisan alias startup sedang diminati anak muda di Indonesia. Meski bertumbuh pesat, namun ternyata tak sedikit startup gagal dalam tiga tahun pertamanya. Ada beberapa faktor yang menyebabkan hal itu terjadi.

Chief Marketing Officer GDP Venture Danny Wirianto menyatakan kebanyakan penyebab matinya suatu perusahaan rintisan dalam 3 tahun pertama merupakan ketidaksamaan visi para pendirinya.

“Entah itu karena masalah cashflow, adu argumen, dan visi pengembangan bisnis yang berbeda,” katanya dalam gelar diskusi belum lama ini di Jakarta.

Menurut Danny, bekal utama bagi perusahaan rintisan merupakan ide yang kuat. Hanya saja gagasan itu mesti dieksekusi dengan baik.

“Solusi yang diberikan mesti dipastikan betul-betul dibutuhkan. Istilahnya jangan sekadar nice to have, tapi sebenarnya tidak dibutuhkan market,” ujarnya

Baca juga :   Kalla Group Dirikan Inkubator Bagi Startup Indonesia Timur

Dia menyatakan perusahaan rintisan di Indonesia relatif diuntungan dengan begitu besarnya pasar konsumen berperilaku mobile first. “Dengan market seperti itu, startup di sini bisa tumbuh lebih cepat dibanding negara lain,” ujarnya.

Meski demikian, Danny menegaskan perusahaan rintisan yang ingin bertahan lebih dari 3 tahun perlu terus melahirkan berbagai inovasi baru. Sebab bila tidak, bukan tidak mungkin startup itu tersingkir oleh kompetisi yang semakin ketat dan mati dengan sendirinya.

“Perkembangan tech itu sangat cepat. Jangan sampai startup itu masuk zona stagnasi, banyak startup yang berpeluang menjadi besar akhirnya mati karena miskin inovasi,” ujarnya.

 

STEVY WIDIA

Tags: bisnis rintisanGDP Venture Indonesiastartup
Previous Post

Astra Investasi Modal Rp 2 Triliun di Go-Jek

Next Post

Bidik Generasi Digital, FWD Pasarkan Produknya Melalui Dua Kanal Distribusi

Related Posts

Tiga Startup Teratas Ajang Semesta AI 2025 Sukses Implementasikan AI
Headline

Tiga Startup Teratas Ajang Semesta AI 2025 Sukses Implementasikan AI

15 Desember 2025
0
MDI Ventures Gelar Explorise Pulse 2025, Upaya Bangun Kepercayaan Ekosistem Digital di Indonesia
Headline

MDI Ventures Gelar Explorise Pulse 2025, Upaya Bangun Kepercayaan Ekosistem Digital di Indonesia

29 November 2025
0
IndonesiaNEXT dan NextDev Dorong Pertumbuhan Talenta Digital Yang Bertanggungjawab
Headline

IndonesiaNEXT dan NextDev Dorong Pertumbuhan Talenta Digital Yang Bertanggungjawab

17 November 2025
0
Load More
Next Post
Bidik Generasi Digital, FWD Pasarkan Produknya Melalui Dua Kanal Distribusi

Bidik Generasi Digital, FWD Pasarkan Produknya Melalui Dua Kanal Distribusi

Danamon Bukukan Laba, Kredit UKM Tumbuh 10%

Danamon Bukukan Laba, Kredit UKM Tumbuh 10%

DBS Luncurkan Digibank di Indonesia

DBS Ambil Alih ANZ di Indonesia

Discussion about this post

Recent Updates

Telkomsel Perluas Layanan 5G Yang Terintegrasi Kecerdasan Buatan Ke Kawasan Indonesia Timur

Telkomsel Rampungkan Pemulihan Jaringan di 289 Kecamatan Aceh

29 Desember 2025
Pajak

Setoran Pajak Ekonomi Digital Capai Rp44,55 Triliun hingga November 2025

29 Desember 2025
Nexeed Teknologi Industri 4.0, Permudah Visualisasikan Data Manufaktur Otomotif

Kecerdasan Buatan dan Otomatisasi Diproyeksi Dominasi Sektor Industri dan Publik Pada 2026

29 Desember 2025
Sisternet

Sisternet Gelar Kompetisi Modal Pintar Untuk UMKM Perempuan Siap Ekspor

27 Desember 2025
  • Trending
  • Comments
  • Latest
Dera Perdana Shopian : Ajak Milenial Berdonasi Digital

Dera Perdana Shopian : Ajak Milenial Berdonasi Digital

27 Juni 2019
Startup Hayokerja

Startup HayoKerja Hadirkan Solusi PHL bagi Perusahaan Pencari Tenaga Kerja

25 September 2023
pendanaan Fintech

Inilah 5 Fintech dengan Pendanaan Terbesar di Indonesia Tahun 2025

15 Mei 2025
Bang Jamin

Insurtech Bang Jamin Kantongi Rp65 Miliar dari Putaran Pendanaan pra-Seri A

17 Juli 2025
Junaidi : Bikin Bimbel Karena Cinta Jadi Guru

Junaidi : Bikin Bimbel Karena Cinta Jadi Guru

0
Brother Indonesia Rilis Aplikasi Mobile Brother iShop

Brother Indonesia Rilis Aplikasi Mobile Brother iShop

0
Bangun Bagian Dapur, IKEA Dukung Pembuatan Film “Ini Kisah Tiga Dara”

Bangun Bagian Dapur, IKEA Dukung Pembuatan Film “Ini Kisah Tiga Dara”

0
Ferdian Yosa : Menangkap Tren di Bisnis Kuliner

Ferdian Yosa : Menangkap Tren di Bisnis Kuliner

0
Telkomsel Perluas Layanan 5G Yang Terintegrasi Kecerdasan Buatan Ke Kawasan Indonesia Timur

Telkomsel Rampungkan Pemulihan Jaringan di 289 Kecamatan Aceh

29 Desember 2025
Pajak

Setoran Pajak Ekonomi Digital Capai Rp44,55 Triliun hingga November 2025

29 Desember 2025
Nexeed Teknologi Industri 4.0, Permudah Visualisasikan Data Manufaktur Otomotif

Kecerdasan Buatan dan Otomatisasi Diproyeksi Dominasi Sektor Industri dan Publik Pada 2026

29 Desember 2025
Sisternet

Sisternet Gelar Kompetisi Modal Pintar Untuk UMKM Perempuan Siap Ekspor

27 Desember 2025
  • Tentang Kami
  • Hubungi Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Layanan Bisnis
Copyright © 2016 - PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved
No Result
View All Result
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development

Copyright © 2016 - PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved

This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.
Go to mobile version