youngster.id - Sambut Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 pada November Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia menggelar G20 Tourism Working Group (TWG), Tourism Ministerial Meeting (TMM), dan World Tourism Day (WTD) 2022 di Bali. Ada berbagai moment unik yang terjadi.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia, Sandiaga Uno menyampaikan, dalam momentum Presidensi G20 Indonesia ini, pemangku kepentingan di sektor pariwisata dari berbagai negara menyatukan visi dan misi dan berbagi ide kreatif yang berorientasi pada people dan planet guna memperkuat resiliensi. Sehingga sektor ini dapat mendukung kebangkitan ekonomi dan terbukanya lapangan kerja yang ditargetkan sebanyak 1,1 juta tahun ini dan 4,4 juta di tahun 2024.
“Dalam mewujudkan resiliensi sektor pariwisata dengan semangat gerak cepat (gercep), gerak bersama (geber) dan garap semua potensi online (gaspol), tentunya pemerintah perlu dukungan dari seluruh pihak, termasuk pihak swasta. Oleh karena itu, saya mengapresiasi langkah Grab Indonesia yang secara berkelanjutan mendukung perkembangan pariwisata, khususnya di Bali, dengan digitalisasi dan adopsi kendaraan elektrik,” kata Sandiaga dalam keterangan pers, Jumat (30/9/2022).
Ada sejumlah momen unik dari Menteri Sandiaga selama G20 Tourism Working Group (TWG), Tourism Ministerial Meeting (TMM), dan World Tourism Day (WTD) 2022 di Bali.
Sandiaga menyempatkan diri untuk mengunjungi Resto Legendaris Warung Nasi Ayam Bu Oki menggunakan motor listrik di sela kegiatan selama di Bali. Ia mengendarai GrabElectric dari lokasi acara di Grand Hyatt Nusa Dua menuju ke salah satu cabang Warung Nasi Ayam Bu Oki yang terletak di Nusa Dua. Berjarak 1,5 km, perjalanan ditempuh dalam waktu 5 menit dan tentunya tidak mengeluarkan emisi sama sekali.
Menteri Sandiaga juga ditemani oleh President of Grab Indonesia, Ridzki Kramadibrata, Director of East Indonesia, dan Pemengaruh Media Sosial/Social Media Influencer Yudist Ardhana selama perjalanan. Tak hanya menjajal motor GrabElectric, ia juga mencoba GrabElectric roda empat setelah saat bertolak dari Resto Legendaris GrabFood di Bali.
Kemudian Sandiaga turut melayani satu pesanan GrabFood di Warung Nasi Ayam Bu Oki salah satu resto legendaris GrabFood di Bali. “Senang sekali kedatangan Pak Menteri Sandiaga ke warung sederhana kami, terlebih dengan kondisi pemesanan order yang masih belum pulih sepenuhnya pasca pandemi. Meski demikian, bantuan layanan pemesanan makanan online sangat membantu karena saat ini 40% order merupakan kontribusi dari pemesanan online. Tanpa digitalisasi tentunya akan sulit bagi saya dan usaha ini dapat pulih secepat ini,” ungkap Ni Luh Sri Maryawati, pemilik Warung Nasi Ayam Ibu Oki.
Dalam rangkaian G20 TMM Menteri Sandiaga juga menerima secara simbolis 15.000 bibit tanaman bakau dari Grab Indonesia yang kemudian ditanam di area konservasi bakau UPTD Tahura Ngurah Rai di Pantai Telaga Waja, Tanjung Benoa. Adapun dana yang digunakan dalam pembelian, penanaman dan pemeliharaan bakau ini berasal dari Dana Tanam Pohon yang diinisiasi oleh Grab sejak tahun 2020.
President of Grab Indonesia Ridzki Kramadibrata mengatakan, melalui inisiatif #LangkahHijau, Grab mengajak pengguna untuk mengaktifkan fitur Dana Tanam Pohon dan berkontribusi Rp 200-Rp 500 per transaksi (tergantung jenis layanan yang digunakan). “Dana ini yang kemudian kami gunakan untuk menanam lebih banyak pohon. Hingga akhir 2021, kami telah menanam total 42 ribu pohon di seluruh Asia Tenggara,” pungkas Ridzki.
Sebagai salah satu rangkaian acara G20 TWG, para delegasi juga berdiskusi langsung dengan para pelaku pariwisata di Bali melalui kegiatan diskusi kelompok terpumpun (DKT).
STEVY WIDIA
Discussion about this post