youngster.id - Untuk mendorong pemerintah dalam perkembangan ekonomi digital dan masyarakat nontunai PT Visionet Internasional (PT VI) perusahaan platform pembayaran dan keuangan lokal di Indonesia dengan merek OVO, menjalin kemitraan dengan GrabPay Indonesia untuk mengembangkan dompet elektronik (e-wallet) terpadu.
Co-Founder dan CEO Grab, Anthony Tan menuturkan, pihaknya siap untuk berkontribusi dalam mewujudkan usaha pemerintah Indonesia dalam mendorong perkembangan ekonomi digital dan masyarakat nontunai. Dengan dukungan agen-agen Kudo dan PayTren dalam mengembangkan platform pembayaran terbesar di Asia Tenggara, pihaknya percaya dapat memacu serta memimpin perkembangan inklusi keuangan di Indonesia.
“Kami sangat senang dapat bermitra dengan OVO untuk menciptakan platform pembayaran digital yang dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat Indonesia dengan memungkinkan penggunaan e-money kapanpun dan dimana saja, baik di pusat perbelanjaan, warung, atau pun secara online,” tutur Anthony dalam keterangan yang diterima Rabu (11/3/2018) di Jakarta.
Sementara itu Direktur Lippo Group, John Riady, menuturkan visi mereka sebagai perusahaan adalah untuk dapat terus melayani pelanggan melalui inovasi. Dengan demikian, pihaknya menciptakan sebuah ekosistem pembayaran yang terbuka dan menyeluruh bagi bangsa dan negara. Transportasi merupakan bagian yang sangat penting bagi kehidupan sehari-hari masyarakat Indonesia.
“Maka dari itu, kami sangat antusias menyambut Grab untuk masuk ke dalam ekosistem OVO. Kami sangat bersemangat untuk dapat melihat bagaimana OVO dapat membuat pembayaran dan layanan keuangan yang terpadu serta mudah bagi pelanggan kami,” ucap John.
Dengan kolaborasi OVO dan GrabPay menuju dompet elektronik yang terpadu, OVO akan memiliki lebih dari lima puluh juta pengguna. Kemitraan ini akan menambah use case Grab yang signifikan.
Kemitraan ini akan bergerak menggunakan entitas PT VI dan merk OVO. Sebagai bagian dari kemitraan, PT VI akan memastikan on-shoring dan keamanan data, kepatuhan pada regulasi, serta menjaga sistem risk and compliance. Selain itu, kemitraan ini juga akan memanfaatkan pengetahuan dan kemampuan teknologi global yang dimiliki oleh Grab.
STEVY WIDIA
Discussion about this post