youngster.id - Indosat Ooredoo Hutchison menunjukan kinerja keuangan dan operasionalnya yang solid pascamerger. Bahkan perusahaan telekomunikasi ini bisa membagikan dividen tunai dari laba bersih tahun buku 2022 kepada para pemegang saham.
President Director and CEO Indosat Ooredoo Hutchison, Vikram Sinha mengatakan, melanjutkan kinerja keuangan dan operasionalnya yang solid pascamerger Indosat telah melaporkan kinerja keuangan untuk kuartal pertama 2023 yang tumbuh dua digit pada April lalu.
“Pencapaian tersebut didorong oleh fokus Indosat dalam mengeksekusi strategi Go-to-Market-nya secara tepat. Total pendapatan Indosat berhasil tumbuh sebesar 9,9% dari tahun sebelumnya (Year-on-Year atau YoY) menjadi Rp11.945,0 miliar. EBITDA Indosat juga meningkat 21,7% YoY menjadi Rp5.329,1 miliar, dengan margin EBITDA mencapai 44,6%. Indosat juga mencatat Laba Periode Berjalan yang dapat diatribusikan kepada Pemilik Entitas Induk yang tercatat sebesar Rp929,1 miliar, naik 621,6% YoY,” papar Vikram dalam siaran pers, Selasa (16/5/2023).
Untuk itu IoH membagikan sebesar Rp2,061.627.746.488, 43.6% dari laba bersih atau setara dengan Rp255,7 per saham kepada para pemegang saham.
Selain pembagian dividen, rapat secara keseluruhan telah memutuskan sejumlah agenda termasuk mengangkat Ritesh Kumar Singh dan Cheung Kwok Tung atau Desmond Cheung sebagai jajaran Direksi, serta mengganti Armand Hermawan dengan Ahmad Zulfikar Said.
“Kami berkomitmen untuk terus menghadirkan pengalaman pelanggan yang mengesankan kepada seluruh pelanggan, meningkatkan nilai sinergi kepada seluruh pemegang saham, serta memberikan manfaat positif bagi bisnis, industri, serta masyarakat Indonesia,” kata Vikram.
Vikram juga menjabarkan, Indosat telah menyelesaikan integrasi jaringan dengan teknologi Multi-Operator Core Network (MOCN) yang dilakukan di lebih dari 46 ribu sites di seluruh Indonesia, dalam waktu satu tahun. Integrasi tersebut meningkatkan jangkauan jaringan Indosat yang lebih luas dengan tambahan lebih dari 700 kecamatan, kualitas layanan di dalam ruangan yang lebih baik dengan tambahan 32% populasi, serta pengalaman internet pelanggan yang lebih cepat hingga 2 kali lipat.
“Lebih dari itu, kecepatan unduh dan latensi jaringan Indosat yang lebih baik mampu meningkatkan sekitar 20% pengalaman pelanggan untuk layanan utama seperti video streaming dan gaming,” ucap Vikram bangga.
STEVY WIDIA
Discussion about this post