Senin, 29 September 2025
No Result
View All Result
youngster.id
Pratesis Ads
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
No Result
View All Result
youngster.id
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
No Result
View All Result
youngster.id
No Result
View All Result
Home Headline

Pemerintah Dukung Lahirnya Berbagai Usaha Baru

20 Oktober 2020
in Headline, News
Reading Time: 2 mins read
Dapur Bersama GoFood, Upaya Mengakselerasi Bisnis UMKM Kuliner Indonesia

Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki saat mengunjungi lokasi Dapur Bersama GoFood di kawasan Bintaro, Jakarta Selatan. (Foto: istimewa/youngster.id)

0
SHARES
0
VIEWS

youngster.id - Pemerintah terus berupaya menghadirkan iklim usaha dan ekosistem yang mendukung lahirnya berbagai usaha baru. Sekaligus keberlanjutan dan perkembangan usaha yang telah ada. Peluang pengembangan usaha saat ini didukung oleh berbagai program yang terintegrasi dari hulu dan hilir.

Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM) Teten Masduki menegaskan, dalam mengembangkan  usaha ke depan, kata dia, ada beberapa karakter yang perlu dimiliki setiap usaha. Di antaranya ketahanan atau daya lenting.

“Daya lenting yang baik akan memperkuat sebuah usaha dan menjadikannya lebih siap menghadapi guncangan. Seperti saat pandemi Covid-19 sekarang ini,” kata Teten dalam keterangannya, Selasa (20/10/2020).

Ia menuturkan, saat ini digitalisasi terjadi hampir di seluruh sektor ekonomi. Hal itu karena Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) diterapkan.

Baca juga :   Didukung Teknologi AI, Easycah Siap Tangkap Credit Gap Rp2.400 Triliun

“Diprediksi, Indonesia menjadi ekonomi digital terbesar di Asia Tenggara pada 2025. Dengan begitu, UMKM Indonesia perlu segera masuk ke dalam ekosistem digital,” kata Menkop.

Sebab, lanjut Teten, peluang UMKM berkembang saat ini didukung oleh berbagai program yang terintegrasi dari hulu dan hilir. Dari sisi hulu atau supply, stimulus diberikan berupa subsidi bunga Kredit Usaha Rakyat (KUR) dan non-KUR, insentif pajak, tambahan modal kerja kepada koperasi melalui LPDB, dengan total alokasi anggaran sebesar Rp 123,46 triliun.

“Di luar itu, pemerintah juga menyiapkan Banpres Produktif untuk Usaha Mikro berupa hibah Rp 2,4 juta untuk 12 juta pelaku usaha mikro yang unbankable,” ujar Teten. Hingga 12 Oktober 2020, Banpres Produktif telah tersalur ke 9,1 juta usaha mikro, dengan nilai sekitar Rp 21,86 triliun.

Baca juga :   BNI Turunkan Suku Bunga Untuk Dukung UMKM

“Untuk menghubungkan sisi hulu dan hilir, pemerintah memberikan pendampingan dan pelatihan UMKM guna meningkatkan kualitas SDM dan produk UMKM,” jelasnya. Ia menambahkan, pelatihan dilakukan melalui edukukm.id (program e-learning atau pelatihan daring secara gratis), dan Program Kakak Asuh UMKM atau pelatihan khusus UMKM agar menjadi digital marketers, khususnya di e-commerce.

Di sisi hilir atau demand, pemerintah membuka akses pasar produk KUMKM. Di antaranya, belanja pemerintah untuk produk UMKM melalui Laman UMKM dan Bela Pengadaan dengan potensi mencapai Rp 321 triliun. Juga kerja sama Kemenkop dengan Kementerian BUMN agar menyerap produk UMKM melalui belanja barang dan jasa BUMN dengan nilai di bawah Rp 14 miliar.

Sebelum pandemi, UMKM diprediksi akan menciptakan 600 juta lapangan kerja baru di seluruh dunia pada 2030 (International Trade Center, 2019). “Kita di Indonesia tantangannya tidak mudah. Sebab rasio kewirausahaan kita yang masih rendah, yaitu berkisar 3,47 persen, masih jauh di bawah Singapura (8,76 persen), Malaysia, bahkan Thailand,” ujar Teten.

Maka dirinya menekankan, perlu kerja sama berbagai pihak demi mewujudkan target tersebut. Termasuk di dalamnya peran anak muda dalam menciptakan usaha baru dan mengembangkan UMKM.

Baca juga :   Grup MCAS Gandeng Trans F&B Implementasikan Konten Promosi Digital

Dia bahkan yakin lahirnya UU (Undang-Undang) Cipta Kerja menjawab masalah utama UMKM (Usaha Mikro Kecil Menengah) dan Koperasi untuk tumbuh besar. UU tersebut mencakup kemudahan perizinan, akses rantai pasok, pengembangan usaha, pembiayaan, akses pasar dan dukungan produksi, serta kemudahan pembentukan dan pengelolaan koperasi.

 

STEVY WIDIA

Tags: Kredit Usaha Rakyat (KUR)Menteri Koperasi dan UKM Teten Masdukistimulustambahan modal kerjaUKMusaha baru
Previous Post

Hadirkan Konektivitas di Seluruh Negeri Demi Wujudkan Kedaulatan Telekomunikasi

Next Post

Telkom University Kembali Jadi Tuan Rumah GEMASTIK

Related Posts

CLIK - UMKM
News

CLIK Dukung Kementerian UMKM Salurkan KUR dengan Model Skor Kredit Berteknologi Mutakhir

7 Januari 2025
0
Penyaluran KUR bagi UMKM
News

Dorong Penyaluran KUR bagi UMKM, BCA Gandeng Jamkrindo

29 Januari 2024
0
Program DCE Telkomsel
Headline

Telkomsel Gelar DCE Sebagai Impact Accelerator Tingkatkan Daya Saing UKM

7 Desember 2023
0
Load More
Next Post
Teknologi Komunikasi Dapat Meredam Konflik

Telkom University Kembali Jadi Tuan Rumah GEMASTIK

Tokopedia Fokus Go Lokal

Tokopedia Dukung Digital Enterpreneurship Academy Agar UMKM Go-Digital

Strategi Pelaku Usaha Pemula Mudah Dapatkan Modal Bisnis

Finteh P2P Lending Modal Rakyat Gandeng BRI Sebagai Lender Institusi

Discussion about this post

Recent Updates

influencer kecantikan

Digital Marketing & Influencer Dorong Pertumbuhan Klinik Kecantikan

29 September 2025
Harbolnas

Empat Strategi Memaksimalkan Harbolnas di Era Konsumen yang Kian Selektif

29 September 2025
UmrahCash x VIDA

Kolaborasi UmrahCash dan VIDA Hadirkan Dompet Digital Syariah

29 September 2025
XLSMART Integrasikan Pusat Operasi Jaringan Terpadu Customer Experience dan Service Operation Center

XLSMART Integrasikan Pusat Operasi Jaringan Terpadu Customer Experience dan Service Operation Center

29 September 2025
  • Trending
  • Comments
  • Latest
Dera Perdana Shopian : Ajak Milenial Berdonasi Digital

Dera Perdana Shopian : Ajak Milenial Berdonasi Digital

27 Juni 2019
Startup Hayokerja

Startup HayoKerja Hadirkan Solusi PHL bagi Perusahaan Pencari Tenaga Kerja

25 September 2023
pendanaan Fintech

Inilah 5 Fintech dengan Pendanaan Terbesar di Indonesia Tahun 2025

15 Mei 2025
Fastwork Raih Pendanaan Seri A US$4,8 Juta

Fastwork Luncurkan Fitur Baru Untuk Pengguna Jasa Freelancer

11 Agustus 2020
Junaidi : Bikin Bimbel Karena Cinta Jadi Guru

Junaidi : Bikin Bimbel Karena Cinta Jadi Guru

0
Brother Indonesia Rilis Aplikasi Mobile Brother iShop

Brother Indonesia Rilis Aplikasi Mobile Brother iShop

0
Bangun Bagian Dapur, IKEA Dukung Pembuatan Film “Ini Kisah Tiga Dara”

Bangun Bagian Dapur, IKEA Dukung Pembuatan Film “Ini Kisah Tiga Dara”

0
Ferdian Yosa : Menangkap Tren di Bisnis Kuliner

Ferdian Yosa : Menangkap Tren di Bisnis Kuliner

0
influencer kecantikan

Digital Marketing & Influencer Dorong Pertumbuhan Klinik Kecantikan

29 September 2025
Harbolnas

Empat Strategi Memaksimalkan Harbolnas di Era Konsumen yang Kian Selektif

29 September 2025
UmrahCash x VIDA

Kolaborasi UmrahCash dan VIDA Hadirkan Dompet Digital Syariah

29 September 2025
XLSMART Integrasikan Pusat Operasi Jaringan Terpadu Customer Experience dan Service Operation Center

XLSMART Integrasikan Pusat Operasi Jaringan Terpadu Customer Experience dan Service Operation Center

29 September 2025
  • Tentang Kami
  • Hubungi Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Layanan Bisnis
Copyright © 2016 - PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved
No Result
View All Result
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development

Copyright © 2016 - PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved

This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.
Go to mobile version