youngster.id - Pola perilaku konsumsi internet mengalami perubahan sejak aktivitas masyarakat lebih banyak di rumah. IndiHome sebagai penyedia layanan triple play (telepon, internet, dan TV) milik PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) mencatat terjadinya lonjakan (traffic) pada layanan internet 13-% – 15% per hari.
Agus Winarno selaku Operations Vice President Consumer Assurance Telkom mengatakan traffic pengguna internet dari IndiHome meningkat. Hal ini terjadi sejak diberlakukannya bekerja dari rumah atau work from home (WFH) dan belajar dari rumah atau learning from home (LFH) seiring dengan adanya pandemi virus corona yang semakin meluas.
“Dengan adanya program work from home serta learning from home kebutuhan masyarakat terhadap internet di rumah pastinya akan meningkat. Hal ini juga kita rasakan pada traffic layanan internet dari IndiHome yang terus meningkat setiap harinya, terutama pada siang hari,” kata Agus dalam keterangannya, Senin (13/4/2020).
Menurut dia, peningkatan itu terjadi 15% pada siang hari serta meningkat 13% pada malam hari dibandingkan dengan traffic rata-rata. Aktivitas masyarakat Indonesia pada situasi seperti sekarang ini memang banyak dilakukan dengan kebutuhan akses internet di rumah. Di mulai dari anak yang harus mengerjakan tugas secara online, mengunduh materi pembelajaran, mengunggah tugas hingga persiapan ujian di rumah.
Internet di rumah juga diperlukan bagi orang tua yang sedang menjalankan WFH guna melakukan video conference bersama kolega, mengakses content video, dan lain sebagainya.
Berbagai aktivitas online yang dilakukan secara bersamaan tersebut membutuhkan bandwith internet yang besar sehingga tak dapat dipungkiri akan terjadinya kelambatan internet yang tak seperti biasanya. Beberapa kelambatan juga terjadi dikarenakan modem yang overheat yang disebabkan oleh beban yang berlebih serta terus menyala.
Untuk mengantisipasi kebutuhan internet pelanggan, Telkom memberikan tambahan kuota bagi setiap pelanggan IndiHome sebesar 50 GB dalam satu bulannya.
“Melihat pola perilaku konsumsi dari pelanggan IndiHome yang berubah pada masa WFH dan LFH ini maka perusahaan mengambil kebijakan untuk meningkatkan kapasitas kuota bagi setiap pelanggan IndiHome sebesar 50 GB dengan harapan pelanggan dapat menikmati layanan IndiHome dengan lebih nyaman,” kata Agus lagi.
Selain itu, pelanggan IndiHome juga tidak perlu khawatir jika merasakan kelambatan pada akses internetnya karena IndiHome menyediakan layanan tambahan (add-on) Upgrade Speed yang dapat meningkatkan kecepatan layanan internet di rumah dengan mudah. Upgrade Speed dari IndiHome disediakan dengan berbagai varian kecepatan dimulai dari 20 Mbps hingga 100 Mbps.
STEVY WIDIA