youngster.id - Pasca merger PT XLSMART Telecom Sejahtera Tbk (XLSMART) kini beroperasi dengan skala bisnis yang jauh lebih besar dan kuat. Basis pelanggan yang besar, hingga kapasitas jaringan yang meningkat semakin membuka peluang pertumbuhan baru bagi perusahaan. Proses integrasi jaringan dan operasional pasca-merger juga berjalan sesuai rencana bahkan berlanjut hingga luar pulau Jawa.
Di Kalimantan, hingga saat ini, lebih dari 11.400 Base Transceiver Station (BTS) telah beroperasi untuk melayani lebih dari 3 juta pelanggan di seluruh wilayah.
Presiden Direktur & CEO XLSMART, Rajeev Sethi, mengatakan bahwa, konsolidasi ini bukan sekadar penggabungan bisnis, melainkan langkah strategis untuk membangun fondasi yang lebih kokoh bagi masa depan industri telekomunikasi Indonesia.
“Sinergi pasca-merger telah menunjukkan hasil positif. Perusahaan tidak hanya membangun jaringan yang kuat untuk hari ini, tetapi juga menyiapkan infrastruktur yang siap menghadapi kebutuhan digital masa depan. Dengan strategi tiga brand dan distribusi yang lebih luas, posisi XLSMART kini jauh lebih kuat di pasar,” ungkapnya dikutip Selasa (14/10/2025).
Hingga saat ini, layanan XLSMART telah dirasakan di seluruh provinsi di Kalimantan. Dengan total pelanggan mencapai sekitar 3 juta, dan ditopang oleh lebih 11.400 BTS, termasuk lebih dari 4.200 BTS di Kalimantan Selatan, dengan keseluruhan BTS mayoritas merupakan BTS 4G.
Kemudian, 90% jaringan fiber optik XLSMART telah menjangkau kota dan kabupaten di seluruh Kalimantan, dengan 80% di antaranya menggunakan teknologi yang menjamin kecepatan dan kestabilan layanan. Perluasan jaringan juga dilakukan dengan cara integrasi antar BTS yang terus dilakukan hingga saat ini. Proses integrasi ini menghasilkan perluasan cakupan yang signifikan.
Langkah serupa juga dilakukan XLSMART melalui brand SMARTFREN dengan memperluas jangkauan jaringan data 4G LTE dan VoLTE ke Kabupaten Gianyar, Klungkung dan Karangasem Bali. Dengan perluasan ini, masyarakat di Gianyar kini dapat menikmati konektivitas berkualitas tinggi untuk mendukung berbagai aktivitas digital, mulai dari komunikasi, pendidikan, pariwisata, hingga pengembangan ekonomi kreatif lokal.
“Dengan jaringan yang lebih luas dan kuat, SMARTFREN ingin mendukung kemajuan sektor pariwisata, ekonomi kreatif, pendidikan, dan UMKM lokal agar semakin terkoneksi dan kompetitif,” kata Sukaca Purwokardjono Chief Marketing Officer SMARTFREN XLSMART.
Sukaca menjelaskan, SMARTFREN telah melakukan peningkatan kapasitas dan cakupan di beberapa kecamatan utama seperti Gianyar, Ubud, Sukawati, dan Tampaksiring, serta memperluas infrastruktur jaringan ke Klungkung, Karangasem dan akan segera menyusul beberapa kota lainnya di Bali.
Data internal menunjukkan potensi peningkatan trafik hingga lebih dari 20% setelah ekspansi ini.
STEVY WIDIA
Discussion about this post