youngster.id - Untuk dorong pemasaran dan memperluas ekspor industri kreatif, Kementerian Perindustrian (Kemperin) memboyong produk karya pelaku industri kecil dan menengah (IKM) ke pameran internasional, Salone del Mobile Milano 2018 di Italia.
“Produk kerajinan itu diantaranya dari Bali Creative Industri Center (BCIC), salah satu pusat inovasi di bawah Direktorat Jenderal Industri Kecil dan Menengah (IKM) Kemperin. Sejak tahun 2015, BCIC menjadi tempat berkumpul para wirausaha dan inkubator kreatif di bidang fesyen, kriya, dan animasi,” kata Gati Wibawaningsih, Dirjen IKM Kemperin dalam siaran pers Senin (23/4/2018) di Jakarta.
Gati memaparkan, melalui BCIC, pihaknya fokus mendorong terciptanya wirausaha industri baru dan meningkatkan nilai tambah produk lokal agar dapat bersaing di pasar global. Program yang dilaksanakan, antara lain Design Lab, Creative Camp, Inkubator Bisnis Kreatif, Indonesian Fashion and Craft Award (IFCA), pelatihan dan pameran karya.
“Selama tiga tahun belakangan, program andalan BCIC di antaranya adalah Design Lab. Alhasil, tahun ini mampu membawa produk terbaik kami untuk ditampilkan di Salone del Mobile Milano 2018,” ujarnya.
Pameran desain dan furnitur internasional ini berlangsung pada 17 April-22 April 2018, diikuti sekitar 2.000 peserta dari berbagai negara di dunia untuk menghadirkan inovasi produk kontemporer yang menggabungkan unsur desain, teknologi, flesibilitas dan keberlanjutan.
STEVY WIDIA
Discussion about this post