youngster.id - Amar Bank memperkenalkan platform Amar Bank Bisnis—layanan digital yang ditujukan untuk membantu rumah produksi dan produser mengelola arus kas, menyusun anggaran, serta membangun rekam jejak finansial yang lebih transparan.
Peluncuran ini menandai langkah Amar Bank dalam memperluas dukungan terhadap pelaku UMKM dan industri ekonomi kreatif. Platform tersebut dirancang untuk memudahkan pengelolaan transaksi dan pembiayaan pada sektor usaha berbasis proyek, termasuk industri film yang memiliki pola pengeluaran dinamis.
Senior Vice President MSME Amar Bank, Josua Sloane, mengatakan bahwa kehadiran layanan ini berangkat dari kebutuhan nyata di lapangan. Menurutnya, layanan itu juga tidak hanya menyasar sektor perfilman, tetapi juga dapat mendukung UMKM dari berbagai bidang.
“Industri film terus berkembang, tetapi tantangan finansialnya juga semakin kompleks. Amar Bank Bisnis kami hadirkan sebagai solusi yang memahami ritme kerja produksi film, mulai dari kebutuhan pembayaran cepat hingga kontrol anggaran yang ketat,” ujar Josua, Rabu (3/12/2025).
Pertumbuhan industri film nasional turut mendorong kebutuhan akan sistem keuangan digital. Produksi film diproyeksikan mencapai 200 judul pada 2028, sehingga mekanisme pengelolaan arus dana yang lebih cepat dan praktis dianggap semakin relevan.
Amar Bank Bisnis menawarkan sejumlah fitur untuk memudahkan pengelolaan proyek film dan UMKM lain, di antaranya: Pemantauan Keuangan Real-Time: Setiap transaksi tercatat otomatis dan dapat diakses melalui ponsel; Pengajuan Pinjaman Online: Produser dapat mengajukan pembiayaan khusus proyek film secara digital dengan respons maksimal 10 hari kerja.
Juga, ada fitur Multi-Rekening dalam Satu Platform: Produser dapat mengatur rekening terpisah untuk tiap proyek atau departemen; AI Insight untuk Analisis Proyek: Laporan keuangan tersimpan di Brankas dan dianalisis AI untuk menilai performa dan kesiapan mengajukan pendanaan berikutnya; dan fitur Tanpa Biaya Awal: Tidak ada setoran awal maupun biaya administrasi bulanan.
Produser sekaligus pemilik Miles Films, Mira Lesmana, menegaskan pentingnya manajemen finansial dalam produksi film.
“Investor perlu diyakinkan bahwa dana mereka dikelola dengan baik. Ini penting untuk menjaga kepercayaan,” ucap Mira.
Amar Bank menilai pencatatan finansial yang konsisten dapat membantu produser membangun rekam jejak yang kredibel, sehingga mempermudah proses penilaian investor.
HENNI S.
Discussion about this post