youngster.id - Perusahaan media terbesar di Singapura, SPH Media, mengumumkan bahwa mereka telah menandatangani perjanjian untuk mengakuisisi Tech in Asia (TIA), sebuah perusahaan media teknologi yang melayani dan mengembangkan komunitas teknologi dan startup di Asia.
Berbasis di Singapura dan didirikan pada tahun 2010, TIA adalah media publikasi digital yang meliput berita startup dan modal ventura untuk basis pengguna yang sebagian besar mencakup Asia Tenggara, India, dan Amerika Utara.
Willis Wee, CEO dan Founder Tech In Asia mengatakan bahwa akuisisi ini akan membawa manfaat yang besar bagi TIA, antara lain memperbesar misi TIA untuk melayani komunitas teknologi dan startup di Asia.
“Kami berkomitmen untuk terus memproduksi konten-konten dan menyelenggarakan acara-acara berkualitas tinggi. Komitmen ini juga sejalan dengan misi SPH Media untuk membangun media bisnis terkemuka di Asia Pasifik,” kata Wee, seperti dilansir laman web TIA, Kamis (2/11/2023).
Menurutnya, bergabung dengan SPH Media memberi TIA lebih banyak stabilitas dan sumber daya serta lingkungan untuk berkembang.
“Selain itu, kesepakatan ini menawarkan likuiditas bagi para pemegang saham kami, beberapa di antaranya telah dengan sabar berjuang bersama kami selama lebih dari satu dekade. Ini akan memberikan penghargaan kepada karyawan masa lalu dan sekarang yang telah membangun TIA menjadi seperti sekarang ini,” tambahnya.
Seperti diketahui, TIA telah mendapat pendanaan dari dari Softbank, East Ventures, salah satu pendiri Facebook, Eduardo Saverin, Walden International, Hanwha Investment Corporation. Perusahaan ini telah mengumpulkan total US$17 juta dalam pendanaan selama tujuh putaran, menurut platform data Crunchbase.
TIA mengakuisisi blog teknologi SGEntrepreneurs.com dan blog game Indonesia, Gamesaku, pada tahun 2013. Perusahaan ini masuk ke Y Combinator melalui basis data TechList pada tahun 2015, menurut laporan sebelumnya.
Sedangkan SPH Media adalah pemilik The Business Times (BT), yang didirikan tahun 1976. BT adalah satu-satunya harian keuangan di Singapura, dengan edisi digital dan cetak.
“Bagi SPH Media, akuisisi ini merupakan langkah strategis yang akan memungkinkan kami untuk menyediakan rangkaian produk dan layanan yang lebih komprehensif kepada para pembaca,” kata Wong Wei Kong, Pemimpin Redaksi, Grup Media Inggris/Melayu/Tamil SPH Media.
HENNI S.
Discussion about this post